Misteri Simbol di Rumah Adat Batak: Apa Makna Cicak dan Empat Payudara?

PAGARALAMPOS.COM - Rumah Bolon adalah rumah tradisional masyarakat Batak Toba di Sumatera Utara yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai perwujudan identitas, nilai, dan filosofi hidup orang Batak.

Dua ornamen khas yang menyertainya—cicak dan empat payudara—menyimpan makna simbolik yang dalam.

Struktur dan Desain Arsitektural

Bentuk rumah panggung

Dibangun di atas tiang kayu setinggi sekitar 1,75 meter dari tanah, rumah ini dirancang untuk menghindari banjir serta ancaman hewan liar.

Pintu masuk sebagai simbol penghormatan

Tangga berada di tengah rumah, dan siapa pun yang ingin masuk harus membungkuk—tindakan ini menjadi simbol penghargaan terhadap pemilik rumah dan nilai kesopanan.

BACA JUGA:Sejarah Candi Bumi Ayu: Jejak Hindu di Tanah Sumatera Selatan!

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Candi Arjuna: Warisan Hindu Tertua di Dataran Tinggi Dieng!

Atap melengkung khas

Atap rumah dibuat menyerupai pelana kuda, menggunakan bahan alami seperti ijuk atau daun rumbia. Bagian dalamnya terbuka tanpa sekat, tetapi dibagi menjadi tiga area utama yang mencerminkan struktur sosial keluarga Batak.

Makna Ornamen Cicak: Ketangguhan dan Kemampuan Beradaptasi

Motif cicak yang biasa terlihat pada Rumah Bolon menggambarkan keluwesan hidup dan semangat pantang menyerah.

Cicak, sebagai hewan yang mampu bertahan di berbagai kondisi lingkungan, dijadikan metafora bagi semangat orang Batak yang gemar merantau dan mampu menyesuaikan diri di mana pun mereka berada.

Sumber: