Pemkot PGA

Sejarah Patung Sultan Hasanuddin di Makassar: Simbol Perjuangan Ayam Jantan dari Timur!

Sejarah Patung Sultan Hasanuddin di Makassar: Simbol Perjuangan Ayam Jantan dari Timur!

Sejarah Patung Sultan Hasanuddin di Makassar: Simbol Perjuangan Ayam Jantan dari Timur!-net:foto-

Kuda yang berdiri dengan dua kaki depan diangkat ke udara menjadi simbol keberanian dan tekad yang membara.

Ekspresi wajah sang sultan digambarkan dengan sorot mata tajam dan penuh semangat, menggambarkan karakter kepemimpinan yang kuat.

BACA JUGA:Sejarah Suku Amungme: Penjaga Tanah Suci di Lembah Pegunungan Papua!

Proses Pembangunan dan Peresmian

Proses desainnya melewati serangkaian kajian sejarah agar bisa menggambarkan sosok Sultan Hasanuddin secara akurat baik dari segi busana, sikap tubuh, hingga detail wajah.

Patung ini dibuat dari bahan perunggu dan didirikan di atas pondasi kokoh setinggi beberapa meter, sehingga mudah terlihat dari kejauhan.

Monumen ini diresmikan pada dekade 1970-an, bertepatan dengan semakin kuatnya gerakan nasional dalam mengenang jasa-jasa pahlawan daerah.

Peresmian patung ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi warga Makassar, tetapi juga menjadi penanda pentingnya pelestarian sejarah lokal di era pembangunan.

Fungsi Sosial dan Budaya

BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah Suku Kamoro: Jejak Leluhur, Tradisi, dan Tantangan di Pesisir Papua!

Selain sebagai obyek wisata sejarah, monumen ini juga menjadi tempat digelarnya berbagai kegiatan kebudayaan, upacara peringatan hari pahlawan, dan acara kenegaraan tingkat daerah.

Tak jarang pula patung ini dijadikan titik kumpul masyarakat dalam menyuarakan aspirasi atau memperingati peristiwa penting.

Hal ini menegaskan bahwa patung Sultan Hasanuddin tak sekadar hiasan kota, melainkan juga memiliki nilai simbolik dalam kehidupan masyarakat Makassar.

Refleksi Nilai Kepahlawanan

BACA JUGA:Sejarah Suku Kei: Jejak Leluhur, Hukum Adat Larvul Ngabal, dan Warisan Maritim di Tenggara Maluku!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait