Pemkot PGA

Revolusi 1945 Dimulai Hari Pertama yang Mengubah Takdir Bangsa Selamanya

Revolusi 1945 Dimulai Hari Pertama yang Mengubah Takdir Bangsa Selamanya

--

PAGARALAMPOS.COM - Revolusi 1945 Hari Pertama yang Menggetarkan Bangsa.

Hari itu, 17 Agustus 1945, mentari pagi seolah menyinari harapan baru bagi bangsa yang telah terlalu lama hidup dalam bayang-bayang penjajahan. 

Di sebuah rumah sederhana di Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta, sebuah peristiwa monumental terjadi—proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. 

Meski berlangsung dalam suasana yang jauh dari mewah, hari pertama Revolusi 1945 menjadi momen paling sakral dan mendebarkan dalam sejarah tanah air.

BACA JUGA:Sejarah Bukit Siguntang: Jejak Kejayaan Sriwijaya di Atas Tanah Palembang!

Bukan tanpa gejolak atau pertarungan batin. 

Sehari sebelum proklamasi, para pemuda menculik Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok.

Mereka mendesak agar kemerdekaan segera diproklamasikan tanpa menunggu keputusan Jepang. 

Suasana saat itu sangat tegang. 

BACA JUGA:Perempuan dalam Sejarah yang Jarang Diketahui, Mengejutkan

Jepang sudah kalah dari Sekutu, namun kekuasaan mereka di Indonesia belum benar-benar berakhir. 

Di tengah kekosongan kekuasaan itulah, sebuah momentum emas terbuka—dan bangsa ini tidak menyia-nyiakannya.

Kembali ke Jakarta malam harinya, Soekarno dan Hatta menyusun naskah proklamasi bersama tokoh-tokoh lain, termasuk Achmad Soebardjo. 

Naskah itu singkat, padat, tapi memiliki bobot sejarah yang luar biasa. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait