Pasar Beringharjo Jogja: Sejarah Berdirinya, Arsitektur Bangunan dan Memiliki Ciri Khas yang Unik!
Pasar Beringharjo Jogja: Sejarah Berdirinya, Arsitektur Bangunan dan Memiliki Ciri Khas yang Unik!-foto: net-
BACA JUGA:Menjelajahi Keindahan Gunung Ciwidey: Perpaduan Sejarah dan Pesona Alam yang Memikat
Pasar ini mampu dikatakan menjadi sentra batik. terdapat berbagai jenis batik, mulai asal kain sampai pakaian jadi.
Bahan batik yg tersedia beragam, termasuk katun serta sutra. Koleksi batik ini beredar hampir pada semua area pasar bagian barat.
Selain batik, pasar ini juga menyediakan baju surjan, blangkon, dan sarung tenun serta batik di los bagian barat. Selain itu, juga banyak ada penjual sandal serta tas.
2. Rempah-Rempah
BACA JUGA:Jejak Sejarah Candi Cetho: Terdapat Misteri Candi Cetho dan Makna Tersembunyi!
Pada bagian lain, ada jua sentra penjualan bahan dasar jamu Jawa serta rempah-rempah. Bahan jamu yg tersedia meliputi kunyit buat membentuk kunyit asam, serta temulawak buat jamu pahit.
pula ada jahe, yang acapkali diolah sebagai minuman seperti ronde atau direbus dengan gula batu.
Selain itu, kayu manis juga tersedia dan umumnya dipergunakan buat menambah cita rasa pada wedang jahe, kopi, teh, dan kadang menjadi pengganti serbuk cokelat dalam cappuccino.
Masih banyak lagi rempah-rempah yg mampu ditemukan pada sini; bunga lawang, pala, kapulaga, dan sebagainya.
BACA JUGA:Penemuan Bersejarah! Peralatan Batu Kuno Terungkap di Situs Paleolitikum
3. Barang kuno
Pasar ini juga populer sebagai kawasan berburu barang antik. Mereka mampu ditemukan di lantai 3, dan beberapa pula terdapat pada lantai dasar.
Di sini, mampu ditemukan banyak sekali barang seperti mesin ketik tua dan helm berasal era 60-an dengan pelindung mika setinggi hidung.
Selain barang antik, terdapat juga majemuk barang bekas berkualitas lainnya. Barang-barang bekas impor seperti sepatu, tas, dan sandang dijual dengan harga yang lebih terjangkau, namun kualitasnya permanen baik.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
