5 Suku Terbesar di Sumatera Selatan yang Diam-Diam Menguasai Lampung!

BACA JUGA:Pj Sekda Pimpin Rapat Penyusunan Laporan Capaian Akuntabilitas Kinerja Pemkot

Suku ini memiliki hubungan erat dengan Suku Lampung, terutama dalam hal bahasa dan adat istiadat.

Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Komering, yang memiliki kemiripan dengan bahasa Lampung dialek A (Api).

Sebagian besar masyarakat Komering berprofesi sebagai petani dan pedagang.

Karena hubungan kekerabatan yang erat dengan Suku Lampung, banyak orang Komering yang bermigrasi dan menetap di Provinsi Lampung, terutama di daerah Martapura, Way Kanan, dan Mesuji.

BACA JUGA:Benarkah Suku Sumatera Selatan Keturunan Tionghoa! Salah Nggak Sih?

3. Suku Ogan

Suku Ogan berasal dari wilayah sekitar Sungai Ogan, yang meliputi Kabupaten Ogan Ilir dan Ogan Komering Ulu.

Suku ini memiliki budaya yang kuat dengan adat istiadat yang masih dijaga hingga saat ini, seperti upacara adat Sedekah Rame dan Pernikahan Adat Ogan.

Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Ogan, yang masih berkerabat dengan bahasa Melayu.

BACA JUGA:Mengungkap Jejak Budaya Tionghoa di Suku Sumatera Selatan, Mengenal 4 Suku dengan Warisan Sejarah yang Menarik

Mata pencaharian utama masyarakat Ogan adalah bertani, terutama dalam sektor perkebunan karet dan padi.

Seiring dengan migrasi masyarakat Sumatera Selatan ke Lampung, banyak orang Ogan yang juga menetap di berbagai daerah di Lampung, seperti Tulang Bawang dan Lampung Timur.

4. Suku Musi

Suku Musi adalah kelompok etnis yang berasal dari daerah sekitar Sungai Musi, terutama di Kabupaten Musi Banyuasin dan Musi Rawas.

Sumber: