Ternyata Kota Pagar Alam Dari Dulu Jadi Rebutan Penguasa, Apa yang Mereka Cari?
Ternyata Kota Pagar Alam Dari Dulu Jadi Rebutan Penguasa, Apa yang Mereka Cari? - foto: dok/pagaralampos.com Gunung Dempo Kota Pagar Alam--
PAGARALAMPOS.COM - Peneliti Besemah Aryo Arung Binang menyebut, dari dulu Pagar Alam-bagian dari Besemah - sudah jadi rebutan penguasa.
Termasuk kata Aryo, jadi incaran dari Kesultanan Palembang. “Jauh sebelum orang asing (Belanda), Pagar Alam ini sudah jadi incaran,” ujar Aryo, ketika dihubungi Pagaralampos.com.
Hal ini menurut dia, dibuktikan dengan adanya piagam dan hadiah-berupa kain songket- dari Kesultanan Palembang untuk para penguasa lokal di Pagar Alam.
Piagam dan hadiah ini asumsi Aryo, sebenarnya bertujuan untuk ‘menaklukkan’ hati para penguasa lokal Pagaralam.
BACA JUGA:Gulai Ikan Patin Masuk ke Suku Besemah, Jejak Sejarah dan Perkembangannya
“Itu untuk menarik simpati, biar mau tunduk dengan sultan,” ujar lelaki yang kini menempuh studi magister di sebuah perguruan tinggi di Palembang ini.
Adanya piagam dan hadiah itu lanjut Aryo, sangat menarik untuk diteliti lebih jauh. Sebab secara de jure Kesultanan Palembang menyatakan bahwa Pagar Alam adalah bagian dari wilayahnya.
Tapi karena faktanya di lapangan justru berbeda diberikanlah semacam piagam ataupun hadiah. “Orang-orang di Pagar Alam enggan tunduk,” ucapnya.
Itulah sebabnya dalam hal ini, Aryo menambahkan, semboyan Pagar Alam sebagai ‘Kota Perjuangan’ bukan semata berkaitan dengan perang melawan Belanda.
BACA JUGA:Menelisik Sejarah Bahasa Besemah Beraksara Ulu Menurut Para Ahli
Tapi ia mengatakan, semboyan ini juga erat kaitannya dengan sejarah ketidakmauan orang-orang Pagar Alam tunduk dengan Kesultanan Palembang.
Lantas mengapa Pagar Alam diperebutkan? Aryo mengatakan, ini berkaitan dengan kondisi geografis Pagar Alam yang berada di dataran Tinggi.
“Tanah yang subur membuat banyak yang ingin menguasai,” jawabnya.
Sementara itu pemerhati sejarah Besemah H Arudji Kartawinata SE mengatakan, piagam dan hadiah tidak mengindikasikan adanya keinginan Sultan Palembang untuk menguasai Besemah-termasuk Pagar Alam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
