Sejarah Danau Habema: Danau Tertinggi di Indonesia yang Disucikan Suku Dani dan Jejak Ekspedisi Belanda

PAGARALAMPOS.COM - Papua, pulau yang terkenal dengan kekayaan alam dan budaya yang masih sangat terjaga, menyimpan banyak pesona tersembunyi.

Salah satunya adalah Danau Habema, sebuah Danau yang terletak di ketinggian sekitar 3.225 meter di atas permukaan laut, menjadikannya salah satu Danau tertinggi di Indonesia.

Terletak di Kabupaten Jayawijaya, dekat dengan kawasan Pegunungan Jayawijaya.

Danau Habema bukan hanya menyajikan pemandangan alam yang luar biasa, tetapi juga menyimpan jejak sejarah dan nilai sakral bagi masyarakat lokal.

BACA JUGA:Misteri Gunung Bukit Tunggul: Jejak Letusan Purba dan Aura Mistis yang Menyelimuti

Asal Usul Nama dan Penemuan

Nama "Habema" diyakini berasal dari nama seorang perwira Belanda, Letnan Habema, yang merupakan bagian dari tim ekspedisi ke wilayah Pegunungan Jayawijaya pada tahun 1909.

Ekspedisi ini merupakan bagian dari upaya pemerintah kolonial Belanda untuk memetakan dan menjelajahi wilayah Papua yang saat itu masih sangat terpencil dan minim informasi.

Letnan Habema dan timnya berhasil mencapai kawasan danau ini, dan sebagai bentuk penghargaan atas jasanya, danau yang sebelumnya belum memiliki nama resmi kemudian dinamai "Danau Habema".

Sejak saat itu, danau ini mulai dikenal dalam peta-peta geografi dan laporan ilmiah kolonial Belanda.

Danau Suci bagi Suku Dani

BACA JUGA:6 Sepatu Keren untuk Anak Laki-laki: Bikin Si Kecil Tampil Stylish dan Percaya Diri!

Bagi masyarakat asli Papua, terutama Suku Dani yang mendiami Lembah Baliem, Danau Habema memiliki arti spiritual yang dalam.

Sumber: