Menelusuri Sejarah Tari Kecak Bali : Sejarah Kisah Adegan, Hingga Tempat Pertunjukan!

Menelusuri Sejarah Tari Kecak  Bali : Sejarah Kisah Adegan, Hingga Tempat Pertunjukan!

Menelusuri Sejarah Tari Kecak Bali : Sejarah Kisah Adegan, Hingga Tempat Pertunjukan!-net: foto-

Tips Menonton Tari Kecak di Uluwatu

Jika Anda tertarik menyaksikan Tari Kecak di Uluwatu, berikut beberapa tips yang bisa membantu:

1. Kenakan Pakaian Sopan 

   Karena pertunjukan ini berlangsung di area pura, pengunjung wajib mengenakan pakaian sopan serta menggunakan kain selendang khusus yang disediakan di pintu masuk.

BACA JUGA:Sekilas Sejarah Dibalik Sejarah Christ Church Melaka: Warisan Sejarah dan Arsitektur Kolonial!

2.Pilih Tempat Duduk yang Strategis

   Jika ingin melihat tarian dengan lebih dekat, pilih tempat duduk di bagian depan. Namun, jika ingin menikmati pemandangan matahari terbenam sambil menonton tari, pilih kursi di bagian atas tribun.

3. Waspadai Monyet di Area Pura 

   Pura Uluwatu terkenal dengan monyet-monyet liar yang sering mengambil barang pengunjung.

 Fakta Unik Tentang Tari Kecak

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Suku Sunda: Memiliki Kebudayaan dan Berbagai Bahasa!

Musik yang Berbeda

  Tidak seperti kebanyakan tarian tradisional Indonesia yang diiringi gamelan, Tari Kecak mengandalkan suara vokal penari pria yang berulang kali meneriakkan "cak cak cak" secara ritmis.

Rekor MURI  

Pada tahun 2018, Tari Kecak mencetak rekor MURI dengan pertunjukan yang melibatkan 5.555 penari di Pantai Berawa, Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: