Suku Nias Sejarah Peradaban yang Panjang dan Cukup Tua, Memiliki Kebudayaan dan Adat Istiadat!

Suku Nias Sejarah Peradaban yang Panjang dan Cukup Tua, Memiliki Kebudayaan dan Adat Istiadat!-foto: net-
rakyat Suku Nias dulunya memiliki agama tersendiri bernama Palebegu dan Fanambo adu.
BACA JUGA:Ini Dia, Makna Mistis yang Tersembunyi di Balik Setiap Ruang Rumah Adat Bali!
Fanambo adu merupakan keyakinan rakyat di roh leluhur atau nenek moyang yang diwujudkan pada pahatan kayu atau batu untuk disembah.
Terdapat jua kepercayaan pada kekuatan mistik, arwah nenek moyang, serta roh halus. Suku Nias pun membentuk rupa-rupa patung, pohon, sungai, serta wujud lainnya.
Tetapi, mereka memiliki agama berupa Injil serta lebih bervariasi, mulai berasal Kristen Protestan, Katolik, Islam, Hindu, serta Budha.
sandang adat
BACA JUGA:Tahukah Kamu? 5 Tradisi Adat Maluku Ini Masih Lestari Hingga Kini!
Suku Nias mempunyai sandang tata cara tersendiri bernama Ohalu untuk. karakteristik khasnya diantaranya berwarna emas menggunakan deretan rona lain, seperti putih, merah, dan hitam.
Sementara sandang adat perempuan bernama Oroba Si’oli menggunakan karakteristik dan rona yang sama.
Pembagian warna buat sandang istiadat Suku Nias mengindikasikan kasta dari masyarakat. rona kuning menggunakan corak persegi serta bunga kapas misalnya, dipergunakan oleh kaum bangsawan.
rona merah bercorak segitiga buat prajurit, hitam buat petani, serta putih buat memberikan ciri-ciriidentitas para tokoh agama.
Tempat tinggal istiadat
BACA JUGA:Ini Dia, Makna Mistis yang Tersembunyi di Balik Setiap Ruang Rumah Adat Bali!
Buat tempat tinggal tata cara, Suku Nias memiliki setidaknya 2 jenis, yaitu Omo Hada dan Omo Sebua.
Rumah norma Omo Hada diperuntukkan spesifik bagi rakyat biasa yang berbentuk persegi. rumah norma Omo Sebua biasa dipergunakan sang ketua desa yang dibangun pada pusat desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: