4 Tahun Rusak Akibat Longsor, Perbaikan Irigasi Sandar Angin Diusulkan Musrenbang 2025

PAGARALAMPOS.COM - Jaringan irigasi di Dusun Sandar Angin, Kelurahan Rebah Tinggi, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagar Alam, butuh perbaikan. Kondisi irigasi yang rusak sejak longsor pada 2021 kini diperparah dengan tumbuhnya semak belukar.

Akibatnya, 15 bidang sawah di kawasan tersebut mengalami kekeringan sehingga petani tidak dapat menanam padi seperti sebelumnya.

Menurut Ketua RT 05 Dusun Sandar Angin, Ipisusandi, longsor tersebut mengakibatkan kerusakan parah pada jaringan irigasi di RT 05/RW 05 sepanjang 85 meter dengan tinggi lebih dari 15 meter.

“Saat ini kondisi irigasi dipenuhi ilalang. Dampaknya, sawah warga yang menjadi sumber penghasilan utama mengering total,” ujar Ipisusandi.

BACA JUGA:Sawah Kering Sejak Tahun 2021, Jaringan Irigasi di Dusun Sandar Angin Butuh Perbaikan

BACA JUGA:Dinding Irigasi Ambruk Diterjang Longsor,, BPBD Ingatkan Warga di Bantaran Sungai

BACA JUGA:Gotong Royong Bersihkan Irigasi Tersumbat, Lurah Minta Fasilitas Atasi Sampah

Ipisusandi mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyampaikan usulan pembangunan irigasi ini kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, namun hingga kini belum ada tindak lanjut.

“Sudah kita sampaikan ke Pemprov, tapi belum ada kejelasan kapan akan dibangun,” tambahnya dengan harapan agar perbaikan segera direalisasikan.

Sementara menunggu kejelasan dari pemerintah, warga Dusun Sandar Angin beralih menanam kopi, sayuran, dan tanaman lainnya untuk mencukupi kebutuhan hidup.

“Kami berharap pembangunan jaringan irigasi dapat segera terealisasi agar mereka bisa kembali menanam padi sebagai sumber penghasilan utama,” terangnya.

BACA JUGA:Kementerian PUPR Lanjutkan Proyek Strategis Nasional Jaringan Irigasi Baliase di Sulawesi Selatan

BACA JUGA:Warga 3 Dusun di Pagaralam Terancam Kesulitan Pasokan Air, Akibat Kerusakan Palak Irigasi

Sementara itu, Lurah Rebah Tinggi Hendi Kurniawan membenarkan adanya kerusakan Jaringan Irigasi di Dusun Sandar Angin.

Sumber: