Ingin Tahu Tradisi Menarik Suku Mandar di Sulawesi Barat? Simak Ini!

Dalam tradisi ini, seorang dukun atau pemuka adat akan memimpin acara dengan menyembelih seekor ayam dan kemudian mengoleskan telur ayam pada tubuh orang yang akan disembuhkan atau yang ingin memohon keselamatan.

Mappalili dipercaya dapat menghilangkan berbagai penyakit atau menghindarkan seseorang dari bahaya.

Ritual ini melibatkan doa-doa khusus yang dibacakan untuk mengusir roh jahat dan memberikan perlindungan spiritual.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Bahasa Besemah: Salah Satu Bahasa Tertua di Indonesia!

3. Upacara Pernikahan Adat Mandar

Upacara pernikahan suku Mandar adalah salah satu yang paling menarik dan kaya akan makna.

Proses pernikahan dalam adat Mandar melibatkan serangkaian ritual yang panjang, mulai dari lamaran, prosesi hingga upacara penyambutan pengantin.

Salah satu aspek unik dari pernikahan ini adalah pemberian mahar berupa uang atau barang yang biasanya disertai dengan pelaksanaan "rambu soloi," yaitu acara pemberian makanan khas Mandar untuk para tamu undangan.

Salah satu tradisi yang paling menarik dalam pernikahan adat Mandar adalah penggunaan busana pengantin yang sangat khas.

Pengantin perempuan mengenakan pakaian adat yang terbuat dari kain tenun Mandar yang dipadukan dengan perhiasan tradisional, seperti kalung dan gelang emas.

Sementara pengantin pria mengenakan pakaian adat lengkap dengan aksesoris tradisional.

BACA JUGA:Bukan Cuma Makanan, Tapi Sejarah Bakwan yang Menarik! Tahu Tidak?

4. Pesta Adat "Rambu Solo"

Selain pernikahan, pesta adat yang disebut "Rambu Solo" juga menjadi bagian penting dari kehidupan sosial masyarakat Mandar.

Rambu Solo adalah upacara adat yang dilakukan untuk merayakan berbagai peristiwa penting dalam hidup, seperti kelahiran, pernikahan, atau bahkan kematian.

Sumber: