Bisa Punya Suami Lebih dari Satu? Ini Tradisi Menarik di Suku Minangkabau!

PAGARALAMPOS.COM - Di Indonesia, keberagaman budaya dan tradisi selalu menawarkan kejutan menarik.

Salah satu tradisi yang cukup unik ditemukan pada suku Minangkabau di Sumatera Barat, yang dikenal dengan sistem matrilineal-nya, di mana garis keturunan dan warisan diturunkan melalui pihak ibu.

Namun, dalam beberapa aspek tradisi, ada satu hal yang lebih menarik perhatian, yaitu tradisi poligini atau seorang wanita bisa memiliki lebih dari satu suami, yang dikenal dalam masyarakat Minangkabau dengan istilah "poligami terbalik."

BACA JUGA:Bukan Cuma Makanan, Tapi Sejarah Bakwan yang Menarik! Tahu Tidak?

Sistem Poligami Terbalik

Dalam kebanyakan budaya di dunia, poligami adalah praktek di mana seorang pria memiliki lebih dari satu istri. Namun, di suku Minangkabau, aturan ini dibalikkan. Dalam tradisi poligami terbalik ini, seorang wanita bisa memiliki lebih dari satu suami.

Fenomena ini masih diterima dalam beberapa masyarakat adat Minangkabau, meskipun jumlahnya semakin berkurang seiring dengan modernisasi.

Sistem ini didasarkan pada konsep yang disebut "matrilineal" di mana harta warisan turun melalui ibu, dan perempuan memegang peran sentral dalam keluarga.

Dalam hal ini, seorang wanita dianggap sebagai pusat dari keluarga, dan keputusannya sangat dihormati dalam hal pernikahan. Oleh karena itu, tradisi ini memberi kebebasan pada wanita untuk memilih lebih dari satu suami dalam hidupnya.

BACA JUGA:Apa yang Membuat Kurma Begitu Khas dan Penuh Sejarah? Simak Penjelasannya!

Alasan Di Balik Tradisi Poligami Terbalik

Fenomena ini mungkin tampak asing dan membingungkan bagi sebagian orang, tetapi bagi suku Minangkabau, tradisi ini memiliki alasan yang kuat.

Salah satu alasan utama adalah kebutuhan untuk memperkuat ikatan sosial dan ekonomi dalam masyarakat.

Dalam beberapa kasus, seorang wanita dengan lebih dari satu suami bisa memastikan bahwa kebutuhan ekonomi dan sosial keluarga tercukupi dengan lebih baik.

Sumber: