Manfaat Kerokan Serta Tips Melakukan Kerokan yang sempurna!
Manfaat Kerokan Serta Tips Melakukan Kerokan yang sempurna!-foto: net-
PAGARALAMPOS.COM - Kerokan merupakan salah satu jenis pengobatan cara lain yang telah dilakukan semenjak dulu. di Indonesia, kerokan paling dikenal akan kegunaannya buat mengatasi masuk angin.
Tetapi, benarkah gejala masuk angin mampu sahih-sahih diredakan menggunakan kerokan? mari, simak faktanya pada artikel ini!
Tidak hanya di Indonesia saja, teknik kerokan juga dipraktikkan di negara-negara lain, mirip China serta Vietnam.
Kerokan dilakukan menggunakan cara menggosokkan benda tumpul, mirip koin atau batu gua sha, ke permukaan kulit. Teknik ini kemudian akan membentuk bekas kemerahan pada area kulit yang dikerok.
BACA JUGA:Gigi Berlubang? Inilah Tips Mengatasi Gigi Berlubang yang Alami!
Bekas kemerahan kulit ini dipercaya menjadi tanda adanya angin yang terperangkap pada pada tubuh dan menjadi penyebab keluarnya keluhan masuk angin.
Semakin merah bekas kerokan, diklaim semakin banyak angin yg terjebak pada tubuh.
Kerokan buat Mengatasi tanda-tanda Masuk Angin
Berasal sisi medis, kerokan terbilang safety buat dilakukan bahkan bisa membawa sejumlah manfaat bagi kesehatan. salah satunya artinya buat mengatasi tanda-tanda masuk angin.
BACA JUGA:Tips Mengatasi Hidung Terseumbat/Mampet, Gampang dan Praktis bisa Dilakukan Dirumah!
Masuk angin itu sendiri merupakan istilah yg umum digunakan buat menggambarkan berbagai keluhan, mirip rasa tidak lezat badan, demam, pusing, nyeri otot, perut kembung, dan tak jarang sendawa.
Metode kerokan, terlebih Jika disertai menggunakan pijatan lembut, bisa membantu meredakan ketegangan otot leher yg kerap menyebabkan rasa pusing dan nyeri di leher dan pundak.
Selain itu, kerokan serta pijatan jua dipercaya bisa menghasilkan aliran darah dalam tubuh sebagai lebih lancar.
Hal-hal itulah yang sebagai alasan mengapa kerokan dapat membantu meredakan aneka macam tanda-tanda masuk angin, mulai asal pusing sampai rasa tidak lezat badan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: