Mungkinkah Ini Masjid Tertua di Negev? Temuan Epik yang Mengubah Sejarah!

Mungkinkah Ini Masjid Tertua di Negev? Temuan Epik yang Mengubah Sejarah!

Mungkinkah Ini Masjid Tertua di Negev? Temuan Epik yang Mengubah Sejarah!--

PAGARALAMPOS.COM -  Penemuan epik berupa masjid dari abad ke-7 baru-baru ini terungkap di Rahat, wilayah Negev Utara, Israel.

Masjid ini merupakan penemuan arkeologis yang luar biasa, memberikan wawasan baru mengenai sejarah awal Islam dan menyajikan gambaran tentang kehidupan komunitas Muslim pada masa tersebut.

Temuan ini diyakini berasal dari awal peradaban Islam di kawasan tersebut, sekitar 1.200 tahun yang lalu, yang memperkuat bukti arkeologis tentang penyebaran Islam ke wilayah Timur Tengah.

Latar Belakang Penemuan Masjid

Penemuan ini dilakukan oleh tim arkeolog dari Israel Antiquities Authority (IAA) selama tertentu di dekat kota Rahat.

BACA JUGA: Apa Penyebab Munculnya Konflik Anti Tionghoa Dalam Sejarah Indonesia? Mulailah Kisahnya!

Masjid tersebut ditemukan dalam kondisi pemeliharaan, namun tetap dapat dikenali dari struktur bangunan khasnya, yaitu ruang persegi panjang yang memiliki ceruk kecil di dinding selatan yang diyakini sebagai mihrab, tempat imam memimpin shalat.

Mihrab ini menghadap ke arah Mekkah, menandakan arah kiblat yang sudah menjadi patokan dalam ibadah salat sejak era awal Islam.

Rahat, sebagai lokasi penemuan, merupakan kawasan yang dahulu diketahui memiliki jejak peradaban Islam kuno.

Penemuan masjid di wilayah ini tidak hanya memberikan bukti sejarah mengenai penyebaran Islam, tetapi juga memberikan informasi penting tentang hubungan sosial dan budaya masyarakat setempat.

BACA JUGA: Mengungkap Sejarah PALI: 4 Tempat Wisata Bersejarah yang Wajib Dikunjungi

Struktur Masjid dan Pengaruh Islam Awal

Meski sederhana, masjid ini dianggap sebagai salah satu masjid tertua yang pernah ditemukan di dunia, menunjukkan bahwa tempat ibadah telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat sejak awal Islam.

Penemuan masjid di Rahat ini juga memiliki kesamaan dengan masjid-masjid awal di Arab Saudi dan Mesir, menampilkan kesamaan arsitektur dasar yang menjadi ciri masjid-masjid awal, seperti desain ruang terbuka dan mihrab yang menghadap kiblat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: