6 Sparepart Motor yang Harus Diganti Secara Rutin untuk Memastikan Daya Tahan Mesin yang Optimal

   Busi merupakan komponen kunci dalam sistem pembakaran motor. Fungsinya adalah memicu campuran udara dan bahan bakar di dalam silinder mesin melalui percikan api.

Busi yang telah lama digunakan cenderung mengalami penumpukan karbon atau kerusakan pada elektroda, yang mengakibatkan penurunan kinerjanya.

Umumnya, busi perlu diganti setiap 8.000 hingga 10.000 kilometer, meskipun ini bisa berbeda tergantung jenis motor dan merek busi yang digunakan.

2. Seal Karet

   Seal karet berfungsi sebagai penghalang untuk cairan atau pelumas di berbagai komponen motor, seperti shockbreaker, mesin, dan sistem rem.

BACA JUGA:Inilah 5 Pilihan Mobil Keluarga Hemat di Bawah Rp100 Juta, Mana yang Paling Cocok untuk Anda? Cek Ulasannya!

BACA JUGA:7 GPS Mobil Teratas 2024 untuk Navigasi Akurat dan Aman di Setiap Perjalanan

Seiring waktu, seal ini bisa mengalami pengerasan dan retak, terutama jika terpapar suhu panas atau tekanan tinggi.

Seal karet yang aus dapat menyebabkan kebocoran oli atau cairan lain, yang dapat merusak komponen lainnya.

3. Bearing

   Bearing adalah komponen yang membantu roda motor berputar dengan lancar. Ketika bearing sudah aus, roda mungkin berputar tidak stabil, dan hal ini dapat berbahaya bagi pengendara.

Pada motor sport, bearing roda perlu diperiksa setiap 10.000 kilometer. Jika bearing menunjukkan tanda-tanda keausan, seperti suara berisik atau getaran yang tidak biasa, penggantian harus dilakukan segera.

4. Lampu

   Lampu motor sangat penting untuk keselamatan, terutama saat berkendara di malam hari atau dalam cuaca buruk. Lampu yang redup atau mati dapat berbahaya.

BACA JUGA:7 GPS Mobil Teratas 2024 untuk Navigasi Akurat dan Aman di Setiap Perjalanan

Sumber: