Daun Cabai Rontok Saat Hujan? Ini Dia Penyebabnya dan Cara Mengatasinya!

Garam masala biasanya terdiri dari beberapa rempah yang dipanggang (roasted) sebelum digiling untuk menghasilkan bubuk halus. Beberapa rempah yang umum digunakan dalam garam masala antara lain:

Kemenyan (cumin): Memberikan rasa hangat dan sedikit pedas.

Ketumbar (coriander): Menambahkan rasa segar dan ringan.

Kapulaga (cardamom): Memberikan aroma manis dan floral.

Pala (nutmeg): Menambah rasa hangat dan lembut.

Cengkeh (cloves): Memberikan rasa kuat dan tajam.

Lada hitam (black pepper): Menambah sedikit pedas.

Kayu manis (cinnamon): Memberikan rasa manis dan aroma yang khas.

Tentu saja, variasi garam masala dapat berbeda-beda, dengan beberapa resep yang menambahkan rempah-rempah lain seperti jahe kering, bawang putih, atau bahkan cabai kering untuk memberikan rasa yang lebih pedas.

BACA JUGA:Teh Herbal ini Harus Dihindari Penderita Hipertensi

Penggunaan dalam Masakan

Garam masala digunakan dalam berbagai jenis masakan, baik itu masakan vegetarian maupun non-vegetarian. Beberapa cara umum menggunakan garam masala dalam masakan adalah:

Sebagai Bumbu Utama: Garam masala sering ditambahkan ke dalam masakan saat memasak untuk memberikan rasa yang kaya dan kompleks.

Biasanya, garam masala ditambahkan menjelang akhir proses memasak agar aroma dan rasa tetap terjaga.

Marinasi: Garam masala juga dapat digunakan untuk marinasi daging, ikan, atau sayuran. Penggunaan garam masala sebagai bumbu marinasi dapat menambah kedalaman rasa pada bahan yang akan dimasak.

Sumber: