Hadapi Ancaman Megathrust, Begini Standar Bangunan Tahan Gempa

Hadapi Ancaman Megathrust, Begini Standar Bangunan Tahan Gempa

Foto : Konstruksi bangunan roboh akibat gempa--Kompas

Ahmad tak memungkiri bahwa bahan-bahan yang disebutnya tadi membutuhkan biaya yang mahal. Ia kemudian menyarankan penggunaan kawat anyam, paku payung, dan plesteran agar biaya lebih terjangkau.

Meski tak sekuat bangunan yang fondasinya dilapisi karet dan kerikil, tetapi penggunaan bahan tersebut setidaknya bisa membuat bangunan punya daya tahan yang lebih lama.

BACA JUGA:Wilayah RI Dikepung Gempa Megathrust, Ada Yang Berkekuatan Magnitudo 9,2

"Sehingga resiko adanya korban jiwa akibat tertimpa puing-puing bangunan akan lebih kecil," katanya.

Rektor ITS Ir Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD mengatakan pihaknya telah berupaya melakukan penelitian terhadap solusi mitigasi gempa megathrust ini.

Ia berharap para periset, pemerintah, dan masyarakat bisa saling bekerja sama dalam mencegah ancaman yang besar saat terjadinya gempa tersebut.

"ITS telah melakukan berbagai penelitian terhadap solusi penguatan bangunan yang tahan gempa. Semoga seminar dan penelitian ITS nantinya dapat membantu proses mitigasi gempa Megathrust agar Indonesia tidak terkena dampak negatif yang besar," kata Bambang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: