Apa Saja Fakta Menarik Tentang Tidore? Temukan 6 Hal yang Pernah Rebutan Bangsa Eropa!

Salah satu warisan budaya yang mencolok adalah rumah adat mereka yang disebut Fola Sowohi. 

BACA JUGA:Asal-Usul Suku Akit: Sejarah dan Budaya Penduduk Pulau Rupat, Riau

Fola berarti rumah dalam bahasa Tidore, dan Sowohi berarti tuan rumah. 

Atap rumah adat ini terbuat dari rumbia dan melambangkan kekayaan budaya suku Tidore.

5. Wisata Tidore

Kota Tidore Kepulauan menawarkan berbagai destinasi wisata menarik, antara lain Pantai Ake Sahu, Taman Laut Pulau Maitara, Museum Kesultanan Tidore Sonyine Malige, Pantai Cobo, Benteng Tahua, dan Tugu Pendaratan "Sebastiano De Elcano". 

BACA JUGA:Menelusuri Jejak Sejarah Suku Akit di Pulau Rupat, Riau

Museum Sonyine Malige menyimpan berbagai benda bersejarah dari Kesultanan Tidore, termasuk Mahkota Berambut, yang dipercaya rambut di mahkota tersebut bisa tumbuh setiap tahun. 

Pada malam Idul Adha, diadakan upacara pemotongan rambut mahkota dan calon putera mahkota ditentukan berdasarkan kecocokan mahkota di kepalanya.

Pantai Cobo adalah destinasi yang populer dengan keindahan alamnya, dikelilingi pohon hijau yang lebat.

6. Kuliner Khas Tidore

BACA JUGA:Melihat Keindahan Alam Pulau Sembilan Sinjai: Destinasi Wisata Baru yang Harus Dikunjungi

Kuliner khas Tidore meliputi berbagai makanan yang unik dan tidak ditemukan di daerah lain di Maluku Utara. 

Beberapa di antaranya adalah lapis tidore, kue bilolo, kue kale-kale, kue abu, mam raha, tela gule, uge ake, dan popeda. 

Kue asidah, yang terbuat dari kurma atau gula aren, merupakan jajanan paling populer di Tidore. Kue ini memiliki cita rasa khas dan sering menjadi bagian dari upacara adat di Tidore.

Sumber: