Rapat Paripurna VI DPRD Pagar Alam, Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Melalui Perubahan APBD 2024

BACA JUGA:Melacak Sejarah Melalui Nagarakretagama dan Pararaton, Punya Kisah yang Mendalam

Kerja sama yang harmonis antara eksekutif dan legislatif sangat penting untuk memastikan bahwa kebijakan anggaran yang diambil tidak hanya memenuhi kebutuhan administratif tetapi juga berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

“Semoga apa yang telah diprogramkan dalam kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah serta prioritas plafon tahun anggaran 2024, dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat Kota Pagar Alam,” tambah H. Lusapta Yudha Kurnia.

Pembahasan ini merupakan momentum penting dalam upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran daerah.

Dengan adanya keterbukaan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan anggaran, masyarakat akan lebih percaya bahwa setiap kebijakan yang diambil didasarkan pada kebutuhan nyata dan dapat mendorong pembangunan berkelanjutan.

BACA JUGA:Mengupas Kisah Daha yang Muncul Jadi Ibu Kota Setelah Majapahit Runtuh

Dampak Positif Bagi Masyarakat

Implementasi KUPA dan PPAP yang efektif diharapkan membawa dampak positif yang konkret bagi masyarakat Pagaralam.

Berikut adalah beberapa dampak yang diharapkan dari perubahan APBD 2024:

Peningkatan Infrastruktur: Dengan alokasi anggaran yang lebih baik, pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum dapat diperbaiki atau diperluas.

BACA JUGA:Menjelajahi Kekayaan Sejarah Lampung: Menelisik 7 Peninggalan Bersejarah yang Memikat

Hal ini akan mempermudah aksesibilitas dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Penguatan Program Sosial: Dana yang disesuaikan dapat digunakan untuk memperkuat program sosial seperti kesehatan, pendidikan, dan bantuan sosial.

Ini akan membantu mengurangi ketimpangan sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu.

Peningkatan Ekonomi Daerah: Investasi dalam program-program yang mendukung perekonomian lokal, seperti pelatihan keterampilan dan dukungan untuk usaha kecil dan menengah (UKM), dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Sumber: