Menggali 5 Marga Utama dalam Suku Batak: Sejarah dan Makna Budayanya
Mari Mengenal 5 Marga Teratas dalam Suku Batak-Foto: net-
Mereka mayoritas menganut agama Protestan, dengan beberapa juga mengikuti agama Islam, Katolik, dan kepercayaan leluhur.
4. Batak Toba
Marga Batak Toba banyak terdapat di sekitar Danau Toba, dengan ciri khas rumah adat yang disebut Rumah Bolon.
Tradisi mengharuskan penduduk untuk menundukkan kepala saat memasuki rumah berbentuk persegi panjang ini.
Mayoritas masyarakat Batak Toba beragama Kristen Protestan, dan budaya mereka sangat dipengaruhi oleh agama ini.
5. Batak Pakpak
Marga Batak Pakpak berada di Kabupaten Dairi, Pakpak Bharat, Humbang Hasundutan, serta Tapanuli Tengah, serta di Kabupaten Singkil dan Kota Subulussalam di Aceh.
Komunitas Pakpak dikenal sebagai pelaut ulung dan dipercaya memiliki asal-usul dari India Selatan. Mereka dikenal dengan ciri khas kekeluargaan yang kuat dan toleransi terhadap budaya lain.
Sumatera Utara menunjukkan bagaimana marga dalam masyarakat Batak memainkan peran penting dalam kehidupan sosial dan budaya mereka.
Masing-masing marga memiliki tradisi dan ciri khas sendiri, namun semuanya terhubung melalui identitas dan nilai kekeluargaan yang mendalam.
Memahami marga-marga ini memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai kekayaan budaya dan sejarah di Sumatera Utara.
BACA JUGA:Mari Mengenal 5 Marga Teratas dalam Suku Batak
BACA JUGA:Ternyata Marga Tanjung Sakti PUMU dan PUMI Tidak Masuk Kedalam Kewedanaan Besemah, Simak Sejarahnya!
BACA JUGA:12 Marga Suku Besemah, 'Pesirah' Sang Pemegang Kekuasan Hingga Disegani Masyarakat
BACA JUGA:Kaya Akan Warisan Bersejarah! Inilah keistimewaan Rumah Marga Tjhia Singkawang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: