Liza Rahayu Tekankan Pentingnya Administrasi PKK dan Dasawisma Pada Kader PKK di Kota Pagaralam

PAGARALAMPOS.COM - Liza Rahayu Pratiwi Yudha, Penjabat (PJ) Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pagaralam, beserta pengurusnya melaksanakan kegiatan pembinaan dan sosialisasi Penguatan Revitalisasi Dasawisma di Kelurahan Curup Jare, Kecamatan Pagar Alam Utara.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat ketahanan keluarga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program yang disosialisasikan.

Program yang disampaikan dalam kegiatan tersebut meliputi beberapa program utama PKK, seperti ketahanan keluarga anti narkoba, pencegahan pernikahan dini, gerakan gemar membaca, serta program-program lain yang bertujuan untuk membangun fondasi yang kokoh dalam keluarga dan masyarakat.

Liza Rahayu Pratiwi Yudha menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pembinaan dan sosialisasi tentang pentingnya administrasi PKK dan Dasawisma.

BACA JUGA:Gunung Dempo Masuk 50 Besar ADWI 2024, Pagaralam Siap Berkembang dalam Pariwisata dan Digital Marketing

BACA JUGA:Bule Denmark Perbaiki Jembatan di Wakatobi, Libatkan Partisipasi Internasional di Proyek Infrastruktur Lokal

Administrasi yang baik dalam PKK diharapkan dapat meningkatkan efektivitas program-program yang dicanangkan, serta memperluas dampak positifnya terhadap masyarakat.

Salah satu program yang ditekankan adalah Ketahanan Keluarga Anti Narkoba dan Pencegahan Pernikahan Dini yang dikelola oleh Pokja I.

"Ketahanan keluarga adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat," ujar Liza.

Upaya ini sejalan dengan misi untuk memberikan perlindungan maksimal bagi anggota keluarga dari pengaruh buruk narkoba, serta memastikan generasi muda memiliki masa depan yang lebih baik.

BACA JUGA:Kenaikan Pajak Sawah di Jember Capai Rp900 Ribu per Meter, Warga Mengeluh Tak Masuk Akal

BACA JUGA:Oknum Polantas Ketahuan Pungli, Sebuah Cermin Buram Institusi Lalu Lintas

Gerakan Gemar Membaca, yang merupakan bagian dari Gelari Pelangi (Pokja II), juga dipromosikan sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat, terutama anak-anak.

Liza menggarisbawahi pentingnya membaca sebagai jendela dunia yang membuka peluang dan wawasan baru bagi setiap individu.

Sumber: