Rusia Terbuka Berdialog dengan AS, Termasuk Bahas Ukraina

Rusia Terbuka Berdialog dengan AS, Termasuk Bahas Ukraina

Foto : Kremlin, Jubir Moskow.-Rusia Terbuka Berdialog dengan AS, Termasuk Bahas Ukraina.-Tempo.co

PAGARALAMPOS.COM - Rusia yakin ada kebutuhan mendesak untuk mengadakan perundingan keamanan dengan Amerika Serikat.

Namun negosiasi harus dilakukan secara "komprehensif" dan mencakup masalah Ukraina, kata Kremlin pada Jumat, 21 Juni 2024.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan "tidak mungkin menghilangkan sebagian saja" dari keseluruhan yang kompleks.

Oleh karena itu, kami menganut dialog, namun kami menganut dialog yang luas dan komprehensif yang mencakup semua aspek.

BACA JUGA:Ukraina Minta Tentara Rusia Mundur, Mengejutkan Begini Respon Putin

Tuan Peskov mengatakan kepada wartawan, "Termasuk aspek konflik Ukraina saat ini, termasuk keterlibatan langsung Amerika Serikat dalam konflik ini,'' (dikutip oleh Reuters)

Menurut Amerika Serikat, Rusia menolak Klaim Rusia bahwa mereka terlibat dalam perang semata-mata karena terlibat dalam perang yang dimulai pada Februari 2022 ketika Rusia menginvasi Kiev. Pembicaraan juga merupakan tugas Ukraina

Peskov mengatakan kepada wartawan: "Daftar masalah antara Rusia dan Amerika Serikat harusnya ada. diperluas, dan dialog ini harus diperluas." Ini sangat diperlukan,” kata Peskov.

"Hal ini perlu karena ada banyak masalah, banyak masalah yang berkaitan dengan arsitektur keamanan global."

BACA JUGA:Hanya Semalam, Rusia Hancurkan 114 Drone Ukraina

Dari sudut pandang pemerintah AS, perang Ukraina adalah ancaman keamanan yang menambah daftar kekhawatiran adalah Rusia Presiden Vladimir Putin. sudah memasuki tahun ketiga.

Minggu ini, Presiden Putin mengunjungi Korea Utara yang memiliki senjata nuklir dan menandatangani perjanjian pertahanan dengan Kim Jong Un.

Presiden Rusia mengatakan bahwa Rusia mungkin memasok senjata ke Korea Utara sebagai tanggapan atas upaya Barat untuk mempersenjatai Ukraina.

BACA JUGA:Jika Rusia atau Korea Utara Diserang, Putin dan Kim Jong Un Sepakat Saling Bantu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: