Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara

Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara

Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara-Foto: net-

Keruntuhan Kesultanan Banten

Keruntuhan Kesultanan Banten pada abad ke-18 disebabkan oleh munculnya kolonial Belanda, yang mengintervensi urusan internal Banten.

BACA JUGA:Sejarah dan Keistimewaan Masjid Nabawi: Simbol Kebanggaan Umat Muslim

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Tokoh Tiga Serangkai, Simak Disini Profil dan Kisah Perjuangannya

Hal ini melemahkan kekuatan kerajaan dan berujung pada kejatuhannya. Selain itu, konflik internal dan perebutan kekuasaan di antara para pewaris takhta turut mempercepat keruntuhan ini. Setelah jatuh, Banten menjadi bagian dari kekuasaan Belanda, yang membawa perubahan besar dalam struktur politik, ekonomi, dan sosial.

Peninggalan Kesultanan Banten

Warisan Kesultanan Banten mencakup berbagai aspek budaya, sejarah, dan arsitektur yang menjadi saksi kejayaan masa lalu. Beberapa peninggalan yang masih ada hingga kini meliputi:

- Benteng Speelwijk

Dibangun pada abad ke-17 oleh Belanda, benteng ini menjadi simbol kekuatan militer dan salah satu objek wisata sejarah yang menarik.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Perang Dunia II, Orang Yahudi Korban Kekejaman Nazi, Kerangkanya Ditemukan di Belarus

BACA JUGA:Jejak Sejarah Suku Akit: Asal-Usul Penduduk Pulau Rupat, Riau

- Keraton Kaibon

Istana yang digunakan oleh sultan-sultan Banten ini merupakan contoh arsitektur megah. Meskipun banyak yang hancur, reruntuhan Keraton Kaibon masih dapat dikunjungi.

- Masjid Agung Banten

Dikenal sebagai Masjid Agung Al-Mukarramah, masjid ini merupakan salah satu masjid bersejarah penting di Indonesia, menarik banyak pengunjung berkat arsitektur uniknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: