Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara

Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara

Jejak Sejarah Kesultanan Banten: Warisan Abadi di Tanah Nusantara-Foto: net-

PAGARALAMPOS.COM - Kesultanan Banten adalah salah satu kerajaan Islam yang mengalami perkembangan pesat di bagian barat Pulau Jawa. Sejarahnya tidak dapat dipisahkan dari peran penting Sunan Gunung Jati atau Fatahillah, yang dikenal sebagai pendakwah terkenal di Jawa Barat.

Asal Usul Kesultanan Banten

Pada abad ke-5, Banten menjadi pusat perdagangan rempah-rempah dan barang-barang lainnya, terlibat dalam jaringan perdagangan yang menghubungkan berbagai kerajaan di Nusantara.

Kesultanan Banten didirikan pada awal abad ke-16 oleh Maulana Hasanuddin, seorang pangeran dari Kerajaan Pajajaran.

BACA JUGA:Sejarah Etnis Rejang, Konon Menelusuri Sungai Musi Hingga Menetap di Bengkulu

BACA JUGA:Catatan Sejarahwan Belanda, Begini Sejarah Suku Daya KOMERING di Sumsel

Setelah Kerajaan Pajajaran runtuh akibat serangan Portugis, Maulana Hasanuddin mendirikan Kesultanan Banten dan menjadikan Surosowan sebagai ibu kotanya, serta mengubah namanya menjadi Sultan Maulana Yusuf.

Masa Kejayaan Kesultanan Banten

Masa kejayaan Kesultanan Banten berlangsung dari akhir abad ke-16 hingga awal abad ke-17, terutama di bawah Sultan Ageng Tirtayasa yang berkuasa dari tahun 1651 hingga 1683.

Pada periode ini, Banten mencapai puncak kemakmuran, menjadi salah satu pusat perdagangan rempah-rempah terpenting di Asia Tenggara.

BACA JUGA:Penemuan Prasasti Kuno di Sacsayhuamán Berusia 30.000 Tahun, Mengguncang Sejarah Manusia

BACA JUGA:Eksplorasi Sejarah Jalan Braga: Destinasi Wisata yang Sarat Makna di Bandung

Lokasinya yang strategis di Selat Sunda menjadikannya sebagai pelabuhan besar, dengan pendapatan yang signifikan dari perdagangan internasional yang memperkuat ekonomi kerajaan. Selain itu, seni dan budaya juga berkembang, dengan keramik Banten yang terkenal menjadi barang dagangan yang bernilai tinggi.

Sultan Ageng Tirtayasa juga membangun hubungan dagang dengan negara-negara seperti Belanda, Inggris, dan Portugal, yang membantu menjaga kemakmuran Banten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: