Australian Federal Police Kunjungi Museum Pusjarah Polri

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Dua orang perwakilan Australian Federal Police (AFP), yaitu Komandan Asia Tenggara Warwick Macfarlane dan Asisten Komisaris Peter Crozier, mengunjungi Museum Pusjarah Polri pada Kamis (16/5/2024) sekitar pukul 13.30 WIB.

Kunjungan ini diterima dan disambut oleh Kepala Bidang Sejarah (Kabidseum) Pusjarah Polri Kombes Pol. Edi Purnomo, S.I.K., M.M., di lobi utama Museum Polri.

Kedatangan AFP ke Museum Polri merupakan bagian dari kegiatan Visit of Australian Police to Indonesia yang dilaksanakan di Jakarta.

Selama di Museum Polri, Warwick Macfarlane dan Peter Crozier diajak berkeliling untuk melihat berbagai koleksi dan pameran yang menceritakan sejarah dan peran Polri dari masa ke masa.

BACA JUGA:Kapusjarah Polri dan Gubernur Kepri Bahas Wacana Pembentukan Museum Polri

Perjalanan mereka dimulai dari lantai 1 museum, di mana mereka mempelajari sejarah panjang Polri sejak era kolonial hingga saat ini.

Di lantai 2, mereka melihat berbagai display yang menunjukkan tugas pokok Polri dan bagaimana institusi ini berkembang dalam beberapa dekade terakhir.

Foto : Kunjungan AFP di Pusjarah Polri.-Australian Federal Police Kunjungi Museum Pusjarah Polri-Humas Polri

Selanjutnya, mereka naik ke lantai 3 untuk mengunjungi ruang Detasemen 88 Antiteror dan ruang pameran temporer yang mengangkat tema tentang Polda Metro Jaya. Kunjungan diakhiri dengan pemutaran film sejarah Polri di ruang teater museum.

Kunjungan AFP ke Museum Pusjarah Polri ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama dan pemahaman antara Polri dan AFP.

BACA JUGA:Dendam Soeharto kepada Hoegeng, Dicopot dari Kapolri hingga Ditolak Jadi Saksi Pernikahan Prabowo

Kunjungan AFP ke Museum Pusjarah Polri merupakan langkah positif dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia, khususnya di bidang keamanan.

Dengan saling memahami sejarah dan peran masing-masing, Polri dan AFP diharapkan dapat bekerja sama lebih efektif dalam memerangi kejahatan dan menjaga perdamaian di kawasan. (*)

Sumber: