Tokoh Indonesia dengan Investasi Saham Bitcoin Tertinggi di Tahun 2024
Tokoh Indonesia dengan Investasi Saham Bitcoin Tertinggi di Tahun 2024--
PAGARALAMPOS.COM - Para Pelaku Bisnis dan Tokoh Publik Mendominasi Daftar Investor Bitcoin Terbesar di Indonesia.
Meskipun volatilitas pasar kripto terus menjadi perbincangan, investor di Indonesia tetap teguh dalam keyakinan mereka pada potensi Bitcoin.
Dalam sebuah laporan terbaru tentang pemegang saham Bitcoin terbesar di Indonesia pada tahun 2024, terungkap bahwa beberapa nama terkemuka dalam dunia bisnis dan tokoh publik mendominasi daftar tersebut.
Menurut data terbaru dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan berbagai platform perdagangan kripto terkemuka, investasi dalam Bitcoin telah menjadi salah satu pilihan yang paling menarik bagi para investor di Indonesia.
BACA JUGA:Bitcoin Stabil di US$60.000, Altcoin Mencetak Kenaikan Tajam: Apa Selanjutnya?
Meskipun tantangan-tantangan yang terkait dengan regulasi dan volatilitas tetap ada, beberapa tokoh terkemuka telah memperoleh keuntungan besar dari investasi mereka dalam mata uang digital tersebut.
1. Pak Joko Widodo (Jokowi) - Presiden Republik Indonesia
Sebagai seorang tokoh politik yang juga memiliki minat dalam dunia bisnis, Presiden Joko Widodo terdaftar sebagai salah satu investor Bitcoin terbesar di Indonesia.
Dalam sebuah pernyataan kepada media, Jokowi mengungkapkan bahwa investasinya dalam Bitcoin adalah bagian dari strategi diversifikasi portofolio investasinya.
Meskipun jumlah investasinya tidak diungkapkan secara terperinci, namun kehadiran Jokowi dalam daftar tersebut menarik perhatian banyak pihak.
BACA JUGA:Volatilitas Harga Bitcoin Kembali Guncang Pasar, Tantangan dan Faktor Global Memicu Penurunan
2. Pak Sandiaga Uno - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian
Selain Presiden Jokowi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sandiaga Uno, juga tercatat sebagai salah satu investor Bitcoin terbesar di Indonesia.
Sebagai seorang pengusaha sukses sebelum memasuki dunia politik, Sandiaga Uno telah lama tertarik pada teknologi blockchain dan mata uang kripto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: