Cetak Generasi Unggul dan Berkarakter Islami, Karang Taruna Kampung Bangun Sari Gelar 'Gebyar Ramadhan

Cetak Generasi Unggul dan Berkarakter Islami, Karang Taruna Kampung Bangun Sari Gelar 'Gebyar Ramadhan

Cetak Generasi Unggul dan Berkarakter Islami, Karang Taruna Kampung Bangun Sari Gelar 'Gebyar Ramadhan--

PAGARALAMPOS.COM - Menghadapi gelombang perkembangan teknologi yang masif, Karang Taruna Kampung Bangun Sari tidak tinggal diam.

Mereka berupaya menghidupkan nilai-nilai Islami sebagai fondasi dalam membentuk generasi penerus yang unggul dan berkarakter.

Salah satu wujud nyatanya adalah dengan menggelar 'Gebyar Ramadhan Jilid II'.

Dengan mengusung tema 'Membangun Peradaban Bernuansa Islami', kegiatan tahunan yang diadakan setiap bulan suci Ramadhan ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak.

BACA JUGA:Entah Apa Masa Lalu Pulau Ini, Pulau yang Disembunyikan oleh Google

"Kualitas generasi penerus sangat ditentukan oleh akhlak dan keilmuannya. 'Gebyar Ramadhan' merupakan salah satu upaya untuk menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini guna membangun peradaban yang bernuansa Islami," ungkap Ketua Karang Taruna Kampung Bagun Sari, Yoga Pramono Putra, melalui Pengurus Masjid Al Muttqin, Ustad Mujiono, kepada Pagaralam Pos pada Minggu (31/3) sore.

Selain sebagai sarana untuk memakmurkan Masjid, 'Gebyar Ramadhan' juga dianggap sebagai platform yang efektif untuk memberikan rangsangan dan pengaruh positif kepada anak-anak dan remaja.

Melalui berbagai kompetisi yang sehat dan menampilkan bakat-bakat yang dimiliki, mereka diberi kesempatan untuk memperkuat identitas dan kebersamaan dalam komunitas yang lebih luas.

Ustad Mujiono menambahkan, "Kegiatan semacam ini bukan hanya sekedar hiburan atau ajang kompetisi, namun juga merupakan upaya nyata untuk mendukung perkembangan generasi muda dalam berbagai aspek kehidupan, baik itu akademik, sosial, maupun spiritual."

BACA JUGA:Fakta Azerbaijan, Dijuluki Negara Api Memiliki Kota Dibawah Permukaan Laut

Harapan besar pun diungkapkan oleh Ustad Mujiono terkait kelanjutan kegiatan 'Gebyar Ramadhan' ini.

Ia berharap agar kegiatan semacam ini dapat berlanjut dalam jangka panjang sebagai langkah konkret dalam mendorong kemajuan peradaban Islam di kalangan generasi penerus.

Ia juga mengajak pengurus dan anggota Karang Taruna untuk terus melanjutkan program-program yang sudah dilaksanakan serta menciptakan inisiatif baru yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar mereka.

"Dengan demikian, 'Gebyar Ramadhan' bukan hanya menjadi contoh yang menginspirasi bagi pemuda di Kota Pagar Alam, tetapi juga menjadi upaya konkret dalam memperkuat identitas keagamaan dan kebersamaan dalam komunitas," pungkas Ustad Mujiono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: