Kekayan Rp 585 Triliun Berawal Dari Typo Nama Toko? Ternyata Begini Penjelasannya!

Kekayan Rp 585 Triliun Berawal Dari Typo Nama Toko? Ternyata Begini Penjelasannya!

Toko dan pemilik Uniqlo-Kolase by pagaralampos.com-Net

PAGARALAMPOS.COM – Siapa yang menyangka bahwa kekayaan sebesar Rp 585 triliun dapat berawal dari sebuah kesalahan pengetikan pada nama sebuah toko? 

Kisah mengejutkan ini membuka mata kita terhadap keajaiban kecil yang dapat mengubah nasib seseorang secara drastis. 

Namun, di balik typo yang tidak disengaja, terdapat penjelasan yang mengejutkan yang mengungkapkan rahasia di balik kesuksesan yang tidak terduga ini. 

Mari kita telusuri lebih jauh fenomena luar biasa ini dan mengungkapkan pembelajaran berharga yang terkandung di dalamnya.

BACA JUGA:Batu Unik Mirip Kepala Burung, Inilah Surga Tersembunyi di Pantai Bangka Belitung

Tadashi Yanai, pendiri Uniqlo, mengalami kesuksesan yang luar biasa berawal dari sebuah kesalahan penulisan nama toko.

Kejayaan Uniqlo, salah satu toko baju ternama dunia, dimulai dari kisah yang menarik ini.

Sejak kecil, Tadashi Yanai tumbuh dalam keluarga yang relatif berada, dengan ayahnya memiliki toko pakaian bernama Ogori Shoji.

Meski menjadi pewaris bisnis keluarga, Yanai tidak langsung terlibat dalam mengelola toko keluarganya. 

BACA JUGA:Pesona Sunyi Danau Talang, Mengintip Keunikan Tetangga Danau Kembar di Solok

Sebaliknya, ia bekerja sebagai sales di supermarket Jusco sebelum akhirnya memutuskan untuk mengembangkan toko baju ayahnya pada tahun 1984.

Bersamaan dengan pembukaan toko baju, Unique Clothing Warehouse (Uniclo).

Yanai membuat kesalahan penulisan nama toko saat hendak melakukan ekspansi ke luar negeri, khususnya ke Hong Kong pada tahun 1988. 

Salah satu stafnya salah menuliskan nama toko dari "Uniclo" menjadi "Uniqlo". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: