3 Tradisi Unik Suku di Indonesia Terkait dengan Orang yang Sudah Meninggal, Ternyata Ini Maknanya!

3 Tradisi Unik Suku di Indonesia Terkait dengan Orang yang Sudah Meninggal, Ternyata Ini Maknanya!

3 Tradisi Unik Suku di Indonesia Terkait dengan Orang yang Sudah Meninggal, Ternyata Ini Maknanya!--

PAGARALAMPOS.COM - Indonesia adalah negara yang dikenal akan keragaman budaya dan adat istiadatnya. 

Setiap suku bangsa di Indonesia memiliki ciri khas dan tradisi tersendiri, termasuk dalam hal menghormati dan mengenang orang yang sudah meninggal. 

Beberapa tradisi tersebut mungkin terlihat aneh, menakutkan, atau bahkan mengerikan bagi orang luar, namun bagi masyarakat setempat, tradisi tersebut memiliki makna dan tujuan yang mendalam.

1. Ma’nene di Tana Toraja, Sulawesi Selatan

Ma’nene adalah tradisi mengganti pakaian dan mendandani jenazah yang dilakukan oleh masyarakat Toraja di Sulawesi Selatan. 

BACA JUGA:5 Tradisi Unik di Indonesia yang Dilakukan Hingga Saat Ini, Salahsatunya Persembahan dengan Memenggal Kepala!

Mereka percaya bahwa roh orang yang meninggal tidak pernah meninggalkan keluarga, melainkan tetap berada di rumah atau di liang lahat. 

Oleh karena itu, mereka merawat jenazah dengan baik dan menganggapnya sebagai bagian dari keluarga. 

Ma’nene biasanya dilakukan setelah panen besar pada bulan Agustus, September, atau Oktober, setahun sekali atau setiap tiga tahun sekali. 

Jenazah yang sudah dibalsem akan diambil dari liang lahat, dibersihkan, diganti pakaian, diberi perhiasan, dan dibawa pulang ke rumah. 

BACA JUGA:Inilah Tradisi Suku Anak Dalam dengan Aturan Hukum Adat yang Kuat dan Tetap Terlestarikan!

Keluarga dan kerabat akan menyambut jenazah dengan sukacita, berbincang-bincang, dan berfoto bersama. 

Tujuan dari tradisi ini adalah untuk menghormati dan mengenang leluhur, serta mempererat hubungan antara keluarga yang masih hidup dan yang sudah meninggal.

2. Tiwah di Kalimantan Tengah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: