Kisah Kontroversi Arda Gule, Pertarungan Antara Bakat dan Sikap di Real Madrid

PAGARALAMPOS.COM - Pemain muda berbakat asal Turki, Arda Guler, kembali menjadi sorotan di Real Madrid.

Julukan "Lionel Messi dari Turki" tampaknya kini tidak hanya melekat pada keahlian sepak bola Guler, tetapi juga pada kontroversinya di lapangan.

Dalam beberapa insiden terbaru, Guler menunjukkan perilaku yang menimbulkan pertanyaan serius tentang masa depannya di klub raksasa Spanyol itu.

Salah satu momen kontroversial melibatkan keputusan Guler untuk menolak bermain sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Almeria.

BACA JUGA:Cari Matic Sporty Tapi Murah, Pilih 5 Merek Ini Harganya 100 Jutaan Aja

Sikapnya yang menunjukkan ketidaksenangan dengan posisi di bangku cadangan itu menciptakan kegemparan di kalangan penggemar dan media.

Tidak berhenti di situ, Guler juga dikritik karena tidak merayakan gol Luka Modric ke gawang Sevilla, sebuah tindakan yang dianggap tidak menyatu dengan semangat tim.

Spekulasi tentang masa depan Guler di Real Madrid pun mencuat ke permukaan. Kabar tentang rencana klub untuk meminjamkannya ke klub lain menjadi buah bibir.

Ancelotti, pelatih Real Madrid, tidak menutupi saran untuk peminjaman tersebut.

BACA JUGA:Begini Kisah Kejayaan Padjajaran di Tanah Jawa, Konon Tak Mampu Ditaklukkan Majapahit

"Saya pikir seorang pemain muda seperti dia untuk berkembang harus bermain demi menunjukkan kualitasnya," ujar Ancelotti, memberikan sinyal kuat bahwa masa depan Guler mungkin lebih baik di tempat lain.

Ancelotti sendiri telah menemukan dirinya terlibat dalam konflik dengan Guler.

Ngeyel dan bertahan, Guler tampaknya tidak ingin mengikuti saran pelatihnya.

Sikap keras kepala sang pemain muda tersebut menunjukkan ketidaksiapan untuk mengikuti arahan dari pelatih yang berpengalaman seperti Ancelotti.

Sumber: