Mengungkap 5 Suku di Nusa Tenggara Timur dengan Budaya Ilmu Magis yang Kuat

PAGARALAMPOS.COM - Keberagaman budaya dan kepercayaan mistik adalah salah satu ciri khas suku-suku di Indonesia. Meskipun zaman telah modern, tradisi mistis tetap bertahan, termasuk praktik-praktik sihir.

Nusa Tenggara Timur (NTT), sebuah provinsi di Indonesia, menarik perhatian dengan keanekaragaman budaya dan kekayaan alamnya.

Selain keindahan alamnya, NTT juga dikenal karena berbagai suku yang menjaga tradisi dan kepercayaan unik mereka.

Beberapa suku di wilayah ini terkenal dengan hubungan mereka dengan dunia mistis dan spiritual, serta kemampuan magis yang dimiliki oleh beberapa anggotanya.

Berikut lima suku yang dikenal karena kekuatan mistis mereka di NTT

1. Suku Lama Holot

Suku Lama Holot menempati wilayah Flores Timur, Pulau Adonara, Pulau Solor, dan Pulau Lembata. Mereka memiliki berbagai kepercayaan unik, salah satunya adalah ritual pemanggilan arwah yang disebut "soga Mada". Menurut kepercayaan mereka, arwah orang yang baru meninggal tidak bisa masuk ke kampung sebelum ritual soga Mada dilakukan. Ritual ini melibatkan pemotongan dua ekor ayam oleh seorang dukun setelah jenazah dikuburkan.

2. Suku Rote

Suku Rote tinggal di Pulau Rote, salah satu pulau di Kepulauan Sunda Kecil, NTT. Mereka memiliki budaya, bahasa, dan tradisi yang unik. Orang-orang Rote terkenal karena kecerdasan dan kreativitas mereka. Ada cerita yang menyebutkan bahwa beberapa orang sakti dari suku ini mampu berlayar melintasi lautan hanya dengan menggunakan kulit kacang.

3. Suku Helong

Suku Helong adalah suku asli yang dahulu menempati Pulau Timor dan sekarang tersebar di beberapa wilayah NTT, termasuk Pulau Semau. Pulau Semau dikenal sebagai pulau mistik yang dihuni oleh orang-orang dengan ilmu dan kesaktian. Suku Helong memiliki kepercayaan dan tradisi unik yang membuat mereka terkenal di wilayah ini.

Meskipun kekuatan mistis atau kesaktian suku-suku ini belum memiliki bukti ilmiah yang kuat, kepercayaan dan tradisi mereka tetap menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat NTT. Suku-suku ini menjaga warisan budaya yang berharga dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Indonesia. Keberagaman budaya dan kepercayaan di NTT membuat provinsi ini begitu menarik dan unik.

4. Suku Lio

Suku Lio tinggal di wilayah tengah Flores, berbatasan dengan Nagekeo di barat dan Sikka di timur. Suku Lio dikenal karena keyakinan mereka terhadap Tuhan atau Allah, serta penghormatan dan ketakutan terhadap roh halus. Populasi suku Lio mendominasi hampir 85% wilayah Kabupaten Ende dan bagian barat Kabupaten Sikka.

Sumber: