Bukti dari Zaman Peradaban! Inilah Fakta Menarik yang Ada di Gunung Padang

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Padang menjadi tempat penelitian yang diperbincangkan masyarakat hingga ditemukannya reruntuhan purbakala pada tahun 1979.

Penemuan reruntuhan kuno tersebut dilaporkan oleh seorang warga dan sejak tahun 1979 penelitian dilakukan oleh Balai Penelitian Arkeologi Nasional.

Badan tersebut sempat melakukan eksavasi (penggalian) pada teras 4 dan 5 Gunung Padang.

Berdasarkan pengamatan peneliti diketahui bahwa Gunung Padang merupakan situs bertingkat pundek.

BACA JUGA:6 Desa Wisata Megalitikum Indonesia! Bukti Keindahan Peninggalan Sejarah dan Kekayaan Budaya Tak Ternilai

BACA JUGA:Didukung Android 12, Inilah 4 Pilihan HP Infinix Dengan Kualitas Kamera Terbaik di Tahun 2024

Dilansir dari Peta Budaya Belajar Kemdikbud, situs ini adalah peninggalan masa prasejarah, tepatnya zaman megalitikum atau batu besar.

Bukti bahwa Gunung Padang adalah sisa-sisa dari zaman megalitikum dapat dilihat dari tinggalan bebatuan tempat pemujaan.

Tempat pemujaan tetap berdiri tegak sampai sekarang, namun terjadi kerusakan secara internal maupun eksternal pada situs ini.

Kerusakan internal Gunung Padang disebabkan oleh tumbuh-tumbuhan liar dan erosi.

BACA JUGA:Patut Berbangga, Penemuan Kuno Kelas Dunia Ada di Indonesia, Apa Saja? Yuk Cek!

BACA JUGA:TOP 5 Suku Asli Papua Yang Tradisi Paling Unik dan Paling Bikin Takjub, Ini Daftarnya!

Sementara kerusakan eksternal disebabkan oleh aktivitas wisata yang tidak terkendali, aksi vandalisme, dan batu yang diduduki atau dipukul.

Faktor-faktor tersebut menyebabkan banyak dari batu punden menjadi aus, lepas, miring, retak, patah, bahkan jatuh ke lereng dan kaki bukit.

Sumber: