Mengenal 4 Senjata Tradisional Khas Sumatera Selatan, Salah Satunya Ada Kudok

Tombak ini pun juga dijadikan sebagai icon sumatera selatan di kancah Nasional.

Menurut Penelitian arkeologi para ahli sejarah, menyimpulkan bahwa masyarakat Sumatera Selatan mulai mengenal senjata tombak Trisula setelah budaya Hindu Siwa masuk ke Indonesia.

Kerajaan Sriwijaya yang pada jaman dahulu menguasai jalur perdagangan di Asia Tenggara memungkinkan terjadinya akulturasi atau percampuran budaya antara masyarakat pribumi dengan para pedagang Hindu yang mengajarkan agamanya.

BACA JUGA:Miliki Akreditasi A, Ini 7 Kampus Terbaik di Jambi

BACA JUGA:Tak Hanya Hayam Wuruk, Inilah 5 Deretan Daftar Raja Paling Lama Jabatannya di Kerajaan Majapahit

2. Kudok

Kudok merupakan salahsatu Jenis Senjata lainnya yang masih digunakan oleh masyarakat sumsel  dari dulu hingga sekarang.

Senjata Tradisonal kuduk Khas Sumatera Selatan yang satu ini masih eksis digunakan dan dibawa oleh para kaum laki-laki.

Bentuk dari senjata Kudok ini sendiri termasuk sebuah Pisau yang berukuran kecil hingga sedang.

Bilah senjata kuduk ini ditempa dari bahan logam bermutu tinggi, dengan gagang serta sarungnya terbuat dari kayu jati.

BACA JUGA:Ini 4 Potongan Rambut Pendek Wanita yang Serasi dengan Bentuk Wajah Kamu, Bikin Lebih Segar dan Awet Muda

BACA JUGA:Florawisata San Terra Malang, Menikmati Keindahan Alam dan Rekreasi Seru

Senjata kuduk ini hingga sekarang masih terus dibawa oleh para kaum laki-laki atau bujangan.

Tujuan membawa senjata kuduk ini tak lain sebagai alat pertahanan diri saat berpergian atau saat berangkat kerja ke kebun.

Kebiasaan membawa Kudok hingga saat ini, masih ada khususnya pada adat budaya masyarakat  sumsel khusunya Suku Pasemah Seperti Pagar Alam,Lahat, dan Empat Lawang .

Sumber: