Menghadapi Pemilu 2024: Peran Generasi Emas dan Pemuda dalam Pesta Demokrasi Indonesia

Menghadapi Pemilu 2024: Peran Generasi Emas dan Pemuda dalam Pesta Demokrasi Indonesia

Bravitasari Naftalia, S.Sos., M.I.P., - Tenaga Ahli DPR RI-foto : istimewa-

Dikatakan Bravitasari, Pendekatan melalui media sosial dianggap sebagai strategi efektif mengingat akrabnya generasi muda dengan platform tersebut.

"Selain pendekatan melalui media sosial, sosialisasi menjadi kunci penting,"katanya.

BACA JUGA:Bravitasari Nafthalia: Berikan Perhatian Khusus Terhadap Kelangkaan Gas LPG 3Kg

Generasi muda, masih lanjut Bravitasari, terutama pemilih pemula, perlu diarahkan untuk menjadi pemilih cerdas yang memahami karakter pemimpin, visi misi, dan sebagainya dari calon yang akan mereka pilih.

Pendidikan politik atau pendidikan pemilih pemula di tingkat sekolah menjadi langkah esensial agar anak-anak muda tidak acuh terhadap dinamika politik bangsa dan dapat melaksanakan haknya secara optimal.

Dalam menyikapi Pemilu, penting untuk mencatat bahwa kampanye hitam dan penyebaran hoaks masih berpotensi terjadi.

Meskipun jelas dilarang, masyarakat pemilih harus bijak dan cermat dalam menyikapi informasi yang tersebar di media sosial.

BACA JUGA:Peluang dan Tantangan Perkembangan Wisata di Pagar Alam

Verifikasi sumber informasi dari lembaga yang kredibel menjadi tugas penting bagi masyarakat agar terhindar dari manipulasi dan keputusan yang kurang tepat.

Dalam konteks demokrasi, Indonesia mengakui peran utama para pemuda. 

Pemuda bukan hanya sebagai pemilih, melainkan juga penyelenggara dan penggerak perubahan. 

Dari awal kemerdekaan hingga reformasi, peran pemuda senantiasa ada dan diakui sebagai penyambung lidah antara elit dan masyarakat.

BACA JUGA:Membangkitkan Kembali Makna Guru Sebagai Pahlawan di Era Digital

Pemuda memiliki kemampuan untuk meyakinkan dan mempengaruhi masyarakat, sehingga peran mereka sangat strategis dalam membentuk arah dan tujuan bangsa.

Diharapkan, para pemuda tidak hanya terpaku pada zona nyaman mereka, tetapi berani keluar dan berpartisipasi aktif dalam menyuarakan haknya sebagai warga negara. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: