Pentingnya Pemberian Nama dalam Islam, Menghindari Nama-nama yang Dilarang Karena akan Seperti ini!
Pentingnya Pemberian Nama dalam Islam, Menghindari Nama-nama yang Dilarang Karena akan Seperti ini!--
Nama-nama yang diambil dari budaya barat dan tidak syar'i, seperti yang digunakan oleh orang musyrik dan kafir, sebaiknya Dihindari.
Kedua, memberikan nama yang terlarang, termasuk Abdun Nabi atau Abdul Husain, sebagaimana disebutkan dalam hadits sebelumnya.
Nama-nama yang diambil dari musuh Allah SWT juga sebaiknya dihindari, karena dapat mencerminkan rasa kesetiaan kepada mereka.
Ketiga, memberikan nama yang dapat menyebabkan iritasi atau hinaan sebaiknya dihindari.
BACA JUGA:Catat! Inilah Daftar Surat Panjang yang Dianjurkan Dibaca Saat Sholat Subuh
Nama-nama seperti Filfil (cabe keriting), Khaisyah (tali rami), Bighal (kuda kecil), dan Fujl (lobak) bisa menjadi bahan cemoohan.
Keempat, memberikan nama yang menandakan sifat kemayu atau cinta berlebih kepada lawan jenis sebaiknya dihindari.
Nama-nama seperti Huyam (cinta yang membara) atau Fatin (yang menggoda) dapat memberikan kesan yang tidak diinginkan.
Terakhir, memberikan nama yang menunjukkan penghambaan kepada selain Allah SWT, seperti Abdul Uzza, Abdu Hubal, Abdu Umar, dan Abdul Ka'bah, hukumnya haram.
BACA JUGA:Temukan Ratusan Nisan Kuno, Jadi Bukti Peradaban Islam Samudra Pasai Abad 13 Milik Kesultanan Aceh
Kecuali Abdul Muthalib, yang merupakan kakek Rasulullah SAW dan memiliki keistimewaan tersendiri.
Di akhir tulisan, perlu ditekankan bahwa orang tua hendaknya lebih teliti dalam memilih nama anak.
Memberikan nama yang baik dengan arti yang baik akan menciptakan harapan yang baik pula untuk masa depan anak-anak mereka.
Oleh karena itu, memberikan nama dalam Islam bukan hanya menjadi tradisi, tetapi juga sebuah amalan yang membawa berkah dan keselamatan.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: