Misteri Gunung Salak! Ternyata Ada Banyak Situs Para Eyang Zaman Dahulu

Misteri Gunung Salak! Ternyata Ada Banyak Situs Para Eyang Zaman Dahulu

Misteri Gunung Salak! Ternyata Ada Banyak Situs Para Eyang Zaman Dahulu -Foto: net-

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Salak, yang terletak di wilayah Bogor, Jawa Barat, bukan hanya menjadi destinasi populer bagi para pendaki yang mencari pengalaman mendaki yang menarik dan keindahan alam yang memukau. 

Namun, di balik pesona alamnya, Gunung Salak menyimpan sejumlah kisah mistis yang menghantui para pengunjungnya. 

Dengan ketinggian mencapai 2.211 meter di atas permukaan laut, gunung ini menjadi bagian dari Taman Nasional Gunung Halimun-Salak sejak tahun 2003, memberikan perlindungan terhadap keberagaman hayati dan keindahan alam yang dimilikinya.

Tak hanya menjadi tempat berpetualang bagi pendaki, Gunung Salak juga dikenal sebagai gunung berapi aktif yang mempesona.

BACA JUGA:Wajar Ada Makam Keramat, Gunung Salak Menyimpan Situs Para Eyang, Konon Jadi Petilasan Raja Pajajaran

BACA JUGA:Sudah Teruji, Inilah Merk Ban Motor yang Super Awet!

Misteri  makam masyarakat Sunan, pangeran dan putri  di Gunung Salak memang ada benarnya.

Sebab, dikutip dari berbagai sumber, di Gunung Salak tempat terjadinya mitos ini ternyata terdapat beberapa situs kuno yang tersebar.

Jika benar, maka Gunung Salak merupakan tempat semedi para raja di berbagai zaman.

Termasuk Kerajaan Pakuan Pajajaran yang berdiri selama 222 tahun, dari tahun 1357 hingga 1579 dengan 9 raja yang teridentifikasi. Bukan tidak mungkin  jumlah ziarah ke Gunung Salak bisa mencapai puluhan bahkan ratusan.

BACA JUGA:Gunung Tampomas Sumedang! Legenda, Asal Usul Hingga Pesan Moral yang Tersimpan di Dalamnya

BACA JUGA:Eksplore Keindahan Wisata Majalengka yang Suguhkan Destinasi Cantik dan Mempesona

Nyanyian ini konon  lebih tua dari kerajaan kuno sistem Sunda. Hal ini terlihat pada susunan batu-batu besar di kawasan ini yang merupakan ciri khas masa megalitikum kuno. Terdapat patung Domas.

Ada juga situs Calobak, atau yang oleh penduduk setempat disebut juga Pasir Keramat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: