Membongkar Ramalan Jayabaya, Dari Penjajahan hingga Kedatangan Ratu Adil

Membongkar Ramalan Jayabaya, Dari Penjajahan hingga Kedatangan Ratu Adil

Membongkar Ramalan Jayabaya, Dari Penjajahan hingga Kedatangan Ratu Adil--Net

PAGARALAMPOS.COM – Dunia telah mengenal banyak nujum terkenal sepanjang sejarah, tetapi di tanah air Indonesia, ada satu nama yang tetap meremukkan hati dan membangkitkan ketertarikan: Jayabaya

Raja Kediri yang bijaksana ini hidup pada abad ke-12 dan dianggap sebagai salah satu ahli nujum terbesar dalam sejarah Indonesia. 

Ramalannya telah mencengkeram perhatian sejumlah generasi, mengungkapkan rahasia masa lalu dan masa depan Pulau Jawa yang kaya akan peristiwa penting.

Seperti penjajahan, kepemimpinan presiden, hingga janji kedatangan Ratu Adil. 

BACA JUGA:Pilih 3 Merk Ban Tubeless Ini, Dijamin Awet Dan Tahan Lama Selama Berkendara Dijalanan!

Dunia mengenal Nostradamus, yang hidup pada 1503 hingga 1566, sebagai seorang ahli nujum terkenal.

Konon, ia telah memprediksi beberapa peristiwa besar di dunia, seperti Revolusi Prancis, kebangkitan diktator Adolf Hitler, dan serangan 11 September di World Trade Center, Amerika Serikat.

Namun, sekitar 400 tahun sebelum kelahirannya, hidup seorang raja Kediri bernama Jayabaya yang memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia, khususnya terkait ramalannya mengenai masa depan Pulau Jawa.

Seperti yang dikutip dari tulisan Martini Fisher, lulusan jurusan Sejarah Kuno dari Macquarie University, Australia dalam situs Ancient Origins, Senin (18/4/2016), Jayabaya memerintah kerajaan Kediri pada 1135 hingga 1157. 

BACA JUGA:Rekomendasi Ban Motor Anti Licin yang Berkualitas Mumpuni, Nomor 4 Jadi Andalan!

Namanya tertera dalam Babad Tanah Jawa dan Serat Aji Pamasa. 

Banyak orang hingga kini masih mempelajari ramalan Jayabaya karena dianggap jitu.

Beberapa sumber mengatakan bahwa ia merupakan keturunan dari Dewa Kebijaksanaan, Brahma. 

Ada pula yang meyakini Jayabaya sebagai reinkarnasi Wisnu, dewa yang bertugas untuk memelihara dan melindungi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: