Senjata dari Langit: Bukti Perdagangan Kuno dalam Artefak Meteorit

Senjata dari Meteor: Temuan Ilmiah yang Mengungkap Perdagangan Kuno-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Sejak zaman kuno, berbagai peristiwa bersejarah telah terjadi, mulai dari konflik, inovasi alat, hingga jatuhnya benda luar angkasa dan aktivitas perdagangan antarwilayah.
Baru-baru ini, tim ilmuwan yang dipimpin oleh Beda Hofmann, seorang ahli geologi dari Pusat Sejarah Alam Bern dan Universitas Bern di Swiss, menemukan temuan penting yang memberikan wawasan baru tentang aktivitas perdagangan kuno.
Mereka menemukan artefak langka berupa ujung anak panah yang terbuat dari besi meteorit.
Penggunaan Besi Meteorit di Masa Lalu
Pada zaman prasejarah, besi murni sulit diperoleh, sehingga manusia memanfaatkan besi dari meteorit yang jatuh ke bumi.
BACA JUGA:Sejarah dan Makna Patung Jenderal Sudirman: Monumen Perjuangan yang Abadi!
BACA JUGA:Jejak Sejarah Patung Tugu Tani: Simbol Perjuangan dan Penghormatan!
Berdasarkan penelitian yang dilaporkan oleh Science Alert, meteorit besi menjadi pilihan karena ketahanannya saat memasuki atmosfer.
Meteorit ini umumnya mengandung campuran besi, nikel, dan sejumlah kecil unsur lainnya. Diperkirakan sebagian besar alat dan senjata dari Zaman Perunggu dibuat dengan bahan dasar ini.
Detail Temuan
Artefak yang ditemukan di situs pemukiman Morigen, Swiss—yang berkembang sekitar tahun 800 hingga 900 SM—memiliki panjang sekitar 39,3 milimeter dan berat 2,9 gram.
BACA JUGA:Sejarah Arca Mahadewa: Simbol Keagungan dan Spiritualitas Hindu di Nusantara!
BACA JUGA:Sejarah dan Makna Patung Dirgantara: Simbol Keberanian dan Kebanggaan Jakarta!
Ujung anak panah ini masih menunjukkan sisa organik, kemungkinan berasal dari tar birch yang digunakan untuk menempelkannya pada batang panah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: