Percepat Implementasi Reforma Agraria

Percepat Implementasi Reforma Agraria

Sekretaris kota Pagaralam--pagaralampos.com

PAGARALAM POS, Pagaralam – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pagaralam, Rano Fahlesi SE MSi, mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Reforma Agraria melalui video conference (Vidcon), yang diadakan di Ruang Rapat Besemah III, Kantor Walikota Pagaralam, Selasa (30/10).

Rakernas ini mengusung tema ‘Menyongsong Indonesia Emas 2045 Melalui Reforma Agraria Inklusif dan Kolaboratif,’ Acara tersebut dirancang memantau berbagai program yang telah ditetapkan dalam rencana kerja Kementerian dan lembaga pemerintahan daerah, serta menyelesaikan kendala-kendala yang muncul di lapangan. 

BACA JUGA:Destinasi Wisata Hit di Surabaya, Bikin Kamu Bertah Liburan di Kota Pahlawan, Cek Lokasinya Disini Ya

Tujuan lainnya adalah menindaklanjuti berbagai terobosan yang dapat mempercepat pencapaian agraria, yang bertujuan untuk mengembalikan struktur kepemilikan, penggunaan, dan pemanfaatan tanah agar lebih adil.

Rakernas ini juga memberikan platform bagi para peserta, termasuk Pj Sekretaris Daerah Rano Fahlesi, untuk berdiskusi tentang reforma agraria. Para Gubernur juga turut ambil bagian dalam diskusi ini, dimaksudkan mempercepat implementasi reforma agraria di tingkat daerah.

BACA JUGA:Membuka Tabir 6 Sejarah yang Belum Diketahui di Payakumbuh, Yuk Simak Ini Penjelasanya

Reforma agraria merupakan inisiatif penting dalam mengubah sistem kepemilikan tanah dan memastikan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.

Dalam konteks ‘Indonesia Emas 2045,’ reforma agraria yang inklusif dan kolaboratif menjadi landasan utama untuk mencapai tujuan nasional tersebut.

BACA JUGA:Mempunyai Daya Tarik Tersendiri, Inilah 7 Pantai yang Wajib Dikunjungi saat Berada di Kebumen Jawa Tengah!

Partisipasi aktif Pj Sekretaris Daerah Kota Pagar Alam dalam Rakernas Reforma Agraria ini menunjukkan komitmen daerah dalam mendukung program nasional untuk mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045 melalui pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif, terutama dalam hal pemanfaatan sumber daya agraria yang lebih adil dan efisien. (Cg09)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: