Ungkap Kelemahan Baru Yamaha

PAGARALAMPOS.COM - Keberhasilan pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo dalam perebutan posisi  kelima di MotoGP Thailand 2023 mengungkap kelemahan baru Yamaha.

Start dari posisi 10 tak menghalangi  Quartararo untuk memperjuangkan hasil terbaik pada balapan utama di Sirkuit Buriram, Thailand, Minggu (29 Oktober 2023).

Persaingan sengit  lap demi lap menunjukkan betapa  kompetitifnya ia melawan Yamaha YZR-M1 yang akhir-akhir ini sedang terpuruk.

Pelari berjuluk El Diablo ini pamer aksinya dengan mempertahankan posisinya atau menggantikan posisi lawannya.

BACA JUGA:Anti Gembos, 3 Merek Ban Tubeles Ini Paling Diincar Penggila Motor

Diantaranya adalah Marc Marquez (Repsol Honda), Aleix Espargaro (Aprilia), dan Luca Marini (Mooney VR46).

Posisi ke-5 yang luar biasa menjadi hasil akhir yang diraih Quartararo. Hal tersebut diraih meski awalnya hanya berada di urutan keenam, namun karena Aleix melanggar batas lintasan, posisinya diturunkan satu poin.

Masuk 5 besar pasti akan menjadi hasil  positif baginya.

"Tentu saja saya puas dengan balapan khusus ini. Saya sangat senang," kata Quartararo.

BACA JUGA:Nikmati Weekend dengan Berkunjung ke Bogor, Salahsatunya Tempat Camp!

Meski unggul 11 ​​poin di klasemen MotoGP 2023, pembalap asal Prancis itu tetap tak mau santai.

Peluangnya untuk mengikuti perebutan gelar  jelas sudah dekat.

Namun hasil  balapan di Thailand memaksanya menambah informasi baru dalam pendataannya, agar fokus menatap musim depan, mengingat kalender MotoGP 2023  akan segera berakhir dengan menyisakan 3 seri lagi Malaysia, Qatar, dan Valencia.

“Tapi bagi saya, hasil hari ini dan balapan berikutnya bukanlah yang terpenting,” kata Quartararo.

BACA JUGA:Ternyata 4 Makam Keramat Ini Jadi Penyebab Bencana di Gunung Salak? Seperti Apa Faktanya? Ini Ulasannya

“Tujuan utama saya mengumpulkan informasi agar kita bisa menciptakan motor yang kompetitif untuk musim 2024,” tegasnya.

Pilihannya untuk fokus musim depan bermula dari kesadaran Quartararo bahwa ia juga menemukan  kelemahan atau kekurangan lain pada mobil M1.

Dan kelemahan ini secara bertahap teratasi.

Ia berharap dari hasil balapan di Thailand, para teknisi bisa menyimpan informasi penting yang sangat berguna untuk perkembangan Yamaha.

“Kami tidak mendapatkan hasil bagus di semua tahapan yang akan datang (tiga seri berikutnya) musim lalu,” kata Quartararo.

BACA JUGA:Destinasi Wisata Surabaya yang Viral dan Bikin Nyaman!

“Itulah mengapa hasil Grand Prix ini menjadi acuan nyata bagi kami. Kami dapat melihat dengan tepat di mana kami berada  dan apa yang perlu kami lakukan akan berlangsung di MotoGP Malaysia 2023 di Sirkuit Malaysia,  dijadwalkan berlangsung pada 10 hingga 12 November 2023. *

Sumber: