Kisah Asmara Antara Ratu Majapahit Dan Gajah Mada, Ada Hubungan Apakah Kedua Legenda Ini?

PAGARALAMPOS.COM - Kisah Sang Penguasa ketiga Kerajaan Majapahit, yaitu Ratu Tribhuwana Tunggadewi yang memerintah kerajaan antara 1328-1350 M ternyata memiliki banyak legenda unik.

Dengan gelar yang ia dapatkan yaitu Sri Tribhuwanottunggadewi Maharajasa Jayawisnuwardhani, pada masa Kerajaan Majapahit belum sepenuhnya tentram dan damai, dikarenakan terjadi beberapa pemberontakan pada masa kepemimpinananya.

Pemberontakan tersebut ditumpas dengan bantuan Gajah Mada, sejak saat itu Gajah Mada diangkat menjadi mahapatih dan membantu sang ratu untuk membuat Kerajaan Majapahit maju dan sukses.

Namun menurut beberapa sumber, Dibalik jasa dan pemerintahan ratu ke-3 majapahit ini, ternyata ada hal istimewa dari kebersamaan antara ratu dengan mahapatih. Apa itu? simak disini! 

BACA JUGA:Bersejarah Dan Melegenda, Inilah Kisah Pintu Gerbang Majapahit Yang Tertinggal Di Pati jawa Tengah!

Isi dari Sumpah Palapa Mahapatih Gajah Mada ini berikrar akan menyatukan wilayah-wilayah Nusantara di bawah naungan Kemaharajaan Majapahit yang agung.

Ternyata adal fakta unik dibalik Sumpah tersebut, bahwa pernyataan itu didampingi oleh Ratu Tribhuwana Tunggadewi, yang dikenal sebagai seorang ratu perempuan yang berani dan gigih dalam memimpin Kerajaan Majapahit pada masa lalu.

Sang ratu memulai misi yang ambisius untuk menaklukkan Nusantara, dan sejarah mencatat namanya sebagai salah satu tokoh berpengaruh dalam perjalanan Kerajaan Majapahit.

Lantas Apakah hubungan Antara Patih Gajah Mada Dan Ratu Tribhuwana Tunggadewi?

BACA JUGA:Perjalanan Jadi Lebih Aman, Inilah 4 Rekomendasi Merk Ban Motor Terbaik Di 2023!

Sumpah Palapa! inilah Sosok Wanita Penting yang Jadi Saksi Gajah Mada Ucap Sumpah Palapa-Foto: net-

Mari kita telusuri lebih jauh mengenai kehidupan dan pencapaian luar biasa Ratu Tribhuwana Tunggadewi.

Sebagai putri Raden Wijaya, pendiri dan raja pertama Majapahit, Tribhuwana Tunggadewi memiliki bekal kekuasaan dan keberanian yang diwarisi dari ayahnya.

Pada masa pemerintahannya, ia menjalin hubungan yang erat dengan Gajah Mada, seorang tokoh penting dalam pemerintahan Majapahit.

Sumber: