Danrem Gapo dan Kapolda Sumsel Patroli Udara Pantau Hot Spot di Sumsel

PALEMBANG, PAGARALAMPOS.COM - Komandan Korem 044/Gapo Brigjen TNI M. Naudi Nurdika SIP MSi MTr Han melaksanakan Patroli udara meninjau titik api akibat Karhutla di wilayah Kabupaten OI dan OKI, Provinsi Sumsel, Sabtu (30/9/2023)

Permasalahan Karhutla di wilayah Prov. Sumsel sampai dengan sekarang ini semakin menghawatirkan.

Meningkatnya Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan ini, mengakibatkan Polusi udara di Prov. Sumsel, Khususnya Kota Palembang.

Danrem 044/Gapo bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol. Albertus Rachmad Wibowo, S.I.K, M.I.K beserta rombongan Take Off dari Heliped Lapangan Stadion Wira Bhakti, Komp. Pakri dengan menggunakan Pesawat Helikopter Jenis Dolphin Kode Induk : P-3102, melaksanakan Patroli udara meninjau titik api akibat Karhutla di wilayah Kabupaten OI dan OKI, Provinsi Sumsel. 

BACA JUGA:Waduuh, Gagal Lepas Landas di Kapal Induk, Jet Tempur Rusia Sukhoi Su-33 Nyemplung ke Laut Mediterania

Kegiatan Patroli Udara tersebut dalam rangka memantau dan mengetahui secara langsung perkembangan titik api yang masih terjadi di Kabupaten OI dan OKI Provinsi Sumsel.

Tujuanya tak lain, guna mengantisipasi serta mencari solusi pemadaman titik api.

Turut mendampingi kegiatan tersebut, Karoops Polda Sumsel Kombes Pol Reeza Herasbudi, S.I.K, M.M, Kasiops Kasrem 044/Gapo, Letkol Inf Tri Yudianto Hendro Winoto, S.I.P, Wadirsamapta Polda Sumsel AKBP Yusantyo Sandhy, S.H, M.Si, Wadirreskrimsus Polda Sumsel AKBP Putu Yudha Prawira, S.I.K, M.H, Pilot AKP Asep serta Copilot AKP Deden.

BACA JUGA:Komandan KKB Tewas Disergap Satgas Damai Cartenz

Terliswh, giat patroli juga dilakukan anggota Kodim 0403/OKU pada Jumat lalu (29/9/2023). Melalui Babinsa Koramil 403-15/Belitang II Pratu Chandra A. bersama BPBD, Babinkamtibmas, warga dan perangkat Desa Suka Jaya melakukan pengecekan titik Hotspot di Desa Suka Jaya.

Foto : Babinsa Balhabinkamtibmas dan liurah tinjau titik api.-Danrem Gapo dan Kapolda Sumsel Patroli Udara Pantau Hot Spot di Sumsel-Dispenad

"Patroli dan pengecekan titik-titik hotspot ini sebagai upaya pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) khususnya di wilayah Desa binaan.” Terangnya.

Setelah dilakukan patroli pengecekan ke titik Hotspot, terdapat lahan yang terbakar tidak di ketahui api berasal dari mana, namun untuk kondisi api saat ini sudah bisa dipadamkan.

BACA JUGA:Operasi Escobar II: Polri Tangkap 1.532 Tersangka dan Selamatkan 1,9 Juta Jiwa Ancaman Narkoba

Sumber: