Mengenal Mary Shelley, Sang Penulis Novel ‘Ibu Kandung’ Victor Frankenstein (03)
Sang Penulis Novel ‘Ibu Kandung’ Victor Frankenstein--google.com
PAGARALAMPOS.COM – Karya-karya Mary Shelley yang meliputi novel apokaliptik 'The Last Man' (1826).
Novel sejarah 'Valperga' (1823) dan 'Perkin Warbeck' (1830).
Kemudian dua novel terakhirnya, 'Lodore' (1835) dan 'Falkner' (1837).
BACA JUGA:Geger! Kerja Jadi Lebih Lancar dengan Tablet Terbaru Pabrikan Xiaomi
Studi tentang karyanya yang kurang dikenal, seperti buku perjalanan 'Rambles in Germany and Italy' (1844).
Kemudian artikel biografi untuk Kabinet Cyclopaedia Dionysius Lardner (1829–1846).
Mendukung pandangan yang berkembang bahwa Shelley tetap menjadi tokoh feminis radikal sepanjang hidupnya.
BACA JUGA:Ban Motor Terbaik dan Terkenal Awet, Nomor 3 Paling Populer!
Karya-karya Shelley seringkali berargumen bahwa kerjasama dan simpati; khususnya seperti yang dilakukan oleh perempuan dalam keluarga, adalah cara untuk mereformasi masyarakat sipil.
Pandangan ini merupakan tantangan langsung terhadap etos romantis individualistis.
BACA JUGA:Tak Disangka, Ternyata Ada Suku yang Mengasingkan Diri dengan Melakukan Pernikahan Sedarah!
Dipromosikan oleh Percy Shelley dan teori politik Pencerahan yang diartikulasikan oleh ayahnya, William Godwin.
Berikut karya-karya Mary Shelley: Novel; Frankenstein (1818), Valperga (1823), The Last Man (1826).
Perkin Warbeck (1830), Lodore (1835) Falkner (1837)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: