5 Tahun Pimpin Sumsel, Herman Deru Pamit

 5 Tahun Pimpin Sumsel, Herman Deru Pamit

PALEMBANG, PAGARALAMPOS.COM - Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel H. Mawardi Yahya (HDMY) sukses membawa Sumsel menjadi salah satu provinsi yang cukup berprestasi di tanah air. 

Hal itu dibuktikan dengan banyaknya penghargaan tingkat nasional yang diraih provinsi ini.

Dimana selama kepemimpinan Gubernur Herman Deru dan Wagub Mawardi Yahya, sedikitnya 214 penghargaan berhasil diraih.

"Sumsel ini merupakan salah satu provinsi hebat. Banyak penghargaan tingkat nasional yang telah diraih. Setidaknya tercatat ada 214 penghargaan yang sudah kita dapatkan," kata Herman Deru saat olahraga bersama jajaran pegawai di halaman Kantor Gubernur Sumsel, Jumat (29/9) pagi.

 BACA JUGA:Ibu Gak Bisa Nolak Begituan dengan Anak Sendiri, Suku Polahi Masih Menjalankan Tradisi Unik Itu/

Menurut Herman Deru, diraihnya ratusan penghargaan tersebut merupakan bukti eratnya jalinan kerjasama jajaran di lingkungan Pemprov Sumsel.

"Penghargaan ini dapat diraih bukan karena kinerja kami, tapi ini karena adanya kerjasama yang baik dari semua jajaran," ujarnya.

Dikesempatan itu, Herman Deru juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah dilakukan selama ini.

"Hari ini juga merupakan hari terahkir kami berkantor disini. Kami sangat berterima kasih atas kerjasama yang telah dibangun selama ini," tuturnya.

 BACA JUGA:Tradisi Suku Polahi Terus Berlanjut, Pernikahan Sedarah Masih Dipertahankan

Diakhir periode pertama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur, Herman Deru mengungkapkan jika dirinya dan Wagub Mawardi Yahya memohon maaf jika terdapat kesalahan selama memimpin Sumsel.

"Kami juga memohon maaf jika selama memimpin Sumsel ada kebijakan yang membebani. Hal itu, karena kami ingin menggapai cita-cita besar RPJMD," terangnya.

Dia juga meminta kepada jajaran Pemprov Sumsel agar nantinya dapat mendukung kerja Penjabat (Pj) Gubernur dalam menjalankan roda pemerintahan.

"Bantu tugas Penjabat Gubernur dalam menjalankan pemerintahan dan jangan pernah membanding-bandingkan," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: