Gapura Berukir dari Kayu Jati di Pati Adalah Pintu Gerbang Majapahit, Ini Kisah Dibalik Keberadaannya

Gapura Berukir dari Kayu Jati di Pati Adalah Pintu Gerbang Majapahit, Ini Kisah Dibalik Keberadaannya

Gapura Berukir dari Kayu Jati di Pati Adalah Pintu Gerbang Majapahit, Ini Kisah Dibalik Keberadaannya--Net

PAGARALAMPOS.COM - Dari segi material dan ukirannya, Pintu Gerbang Majapahit ini terbuat dari kayu jati murni.

Karakteristik kayu jati yang dikenal sebagai material yang kokoh terlihat dari desain pintu gerbang yang masih berdiri hingga sekarang.

Pati adalah sebuah Kabupaten di Jawa Tengah yang memiliki segudang peninggalan bersejarah.

Salah satunya adalah peninggalan kuno pintu yang terbuat dari kayu bertuliskan Gapura Majapahit yang telah menjadi cagar budaya.

BACA JUGA:Pati Bersejarah, Peninggalan Pintu Gapura Majapahit yang Melegenda, Ini Kisah Dibaliknya

Dari catatan sejarah diketahui bahwa pintu gerbang Majapahit itu berada di Desa Muktiharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.

Pintu bersejarah ini Menjadi peninggalan Kerajaan Majapahit di masa lampau, pintu gerbang Majapahit ini dijadikan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kabupaten Pati.

Diketahui Pintu gerbang Majapahit ini meninggalkan kisah sejarah yang panjang bagi masyarakat Pati.

Menurut kisah, keberadaan pintu gerbang Majapahit ini tak luput dari kisah Sunan Muria yang tidak mengakui anaknya sendiri.

BACA JUGA:Salah Satu Peninggalan Kerajaan Kuno, Inilah Kisah Dari Pintu Gapura Majapahit Di Jawa Tengah!

Lalu anaknya diminta untuk memindahkan pintu gerbang Majapahit itu supaya nantinya bisa dijadikan sebagai pintu gerbang di masjid Muria.

Namun belum sampai ke Masjid Muria, telah terjadinya peperangan yang mengakibatkan gerbang pintu Majapahit itu hanya sampai di Kadipaten Pati.

Pagaralampos.com melansir dari laman tic.patikab.go.id, bahwa pintu gerbang Majapahit itu kini menjadi salah satu objek wisata yang ada di Kabupaten Pati.

Warga setempat sering menggunakan pintu gerbang Majapahit ini sebagai wisata edukasi sejarah zaman dahulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: