12 Years A Slave (2013), Film Tentang Perbudakan dan Rasialisme ‘Paling Jujur’ (04)

12 Years A Slave (2013), Film Tentang Perbudakan dan Rasialisme ‘Paling Jujur’ (04)

Film Tentang Perbudakan dan Rasialisme ‘Paling Jujur’--google.com

Sosok seorang negro merdeka yang diculik dan dijadikan budak di Deep South. 

BACA JUGA:Pemerintahan Kontroversial Ratu Ranavalona I, Kejam atau Pejuang Kedaulatan?

McQueen mengungkapkan bahwa akting Ejiofor ‘berkelas dan bermartabat’ seperti Sidney Poitier dan Harry Belafonte. 

Pada bulan Oktober 2011, Michael Fassbender (yang juga membintangi film-film McQueen sebelumnya;

seperti Hunger dan Shame) bergabung sebagai pemeran. 

BACA JUGA:Bikin Kebawa Mimpi, Inilah 5 Destinasi Wisata Paling Angker di Jogjakarta, Nyali Lemah Jangan Coba!

Pada awal 2012, pemeran lainnya diumumkan, dan pengambilan gambar dijadwalkan akan dimulai pada akhir Juni 2012. 

Dengan biaya produksi sebesar $20 juta, pengambilan gambar utama dimulai di New Orleans, Louisiana pada tanggal 27 Juni 2012. 

Setelah berlangsung selama tujuh minggu, pengambilan gambar selesai pada 13 Agustus 2012. 

BACA JUGA:Kerajaan Sriwijaya, Benarkah Perpaduan Magis Budaya India dan Bukti Kejayaan Maritim?

Rilis dan Pendapatan: 12 Years a Slave tayang perdana pada ajang Festival Film Telluride tanggal 30 Agustus 2013.

Kemudian diikuti oleh Festival Film Internasional Toronto 2013 pada 6 September. 

Lalu Festival Film New York pada 8 Oktober, dan Festival Film Philadelphia pada 19 Oktober 2013.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: