Kontroversi Atlantis di Indonesia, Antara Argument Geologist, Arkeolog dan Filsuf Yunani

Kontroversi Atlantis di Indonesia, Antara Argument Geologist, Arkeolog dan Filsuf Yunani

PAGARALAMPOS.COM - Keberadaan kota yang hilang masih misteri. Namun, kondisi geografis wilayah Indonesia dikaitkan dengan peradaan kuno yang hilang. Ya, Atlantis.

The Lost City of Atlantis, merupakan benua yang sebelumnya dianggap hilang, bahkan hingga kini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.

Sejarah The Lost City of Atlantis dikenal sebagai kota legendaris yang menghilang pada zaman dahulu.

Ada Banyak peneliti mengatakan bahwa Atlantis sekarang ada di tempat lain, tetapi hal ini tidak dapat dibuktikan secara pasti.

BACA JUGA:Benar Benar Menakjubkan, Istana Didalam Hutan Jawa, Ternyata Begini Ceritanya

Diketahui Beberapa kota atau bangunan kuno yang tenggelam ke dasar laut dan menunjukkan keberadaan peradaban manusia.

Ada pula para Penjelajah dan peneliti telah menemukan kota kuno yang terendam di bawah laut.


Foto : Atlantis yang hilang.-Kontroversi Atlantis di Indonesia, Antara Argument Geologist, Arkeolog dan Filsuf Yunani-Google.com

Kisah Atlantis terus menimbulkan pertanyaan dan perdebatan di antara para sarjana dan tetap menjadi misteri, menimbulkan pertanyaan tentang keasliannya.

Atlantis sering disebut sebagai masyarakat utopis yang maju dengan kebijaksanaan yang mampu membawa perdamaian dunia.

BACA JUGA:Kapolres Pagar Alam Pimpin Apel Sertijab PJU, Kabag Ren dan Kasatres Narkoba

Telah terbit ribuan buku, majalah, dan situs web didedikasikan untuk mempelajari dan menyajikan Atlantis. Bahkan beberapa orang kehilangan kekayaan dan dalam beberapa kasus nyawa mereka untuk mencari Atlantis.

Meski orang telah mempelajari keberadaan kota ini selama ratusan tahun, lebih dari 5000 buku tentang Atlantis telah diterbitkan. 

Tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti di mana Atlantis berada atau apakah kisah filsuf Yunani Plato itu benar atau hanya fiksi belaka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: