Siapa Tribhuwana Tunggadewi, Ratu Berpengaruh dalam Sejarah Majapahit, Gajah Mada Saja Bertekuk Lutut?
kisah cinta raja dan ratu jawa kuno--internet
Melalui sumpah ini, mereka berkomitmen untuk tidak merasakan kenikmatan duniawi sebelum berhasil mempersatukan Nusantara di bawah naungan Kerajaan Majapahit.
BACA JUGA:Diduga Istana Raja Airlangga, inilah Istana Megah Seluas 5 Ha yang Ditemukan di Dalam Hutan
Dengan tekad yang kuat, ratu dan timnya berhasil memulai ekspansi ke luar Jawa, termasuk menaklukkan Bali dan kerajaan-kerajaan di kawasan lainnya.
Tribhuwana Tunggadewi juga dikenal sebagai tokoh yang membangun dasar-dasar politik kenegaraan Majapahit.
Pemerintahannya memperluas pengaruh Majapahit hingga ke pelosok Nusantara.
Keberanian dan kecakapannya dalam memimpin menjadikan Majapahit semakin berkembang pesat di bawah kepemimpinannya.
Gajah Mada juga menjadi sosok penting dalam masa pemerintahan Ratu Tribhuwana Tunggadewi.
BACA JUGA:Inilah 5 Tradisi Aneh Namun Memberikan Kenikmatan, Salahsatunya Melakukan Ritual Dengan Dukun!
Membantu menjaga stabilitas negara dan menyelesaikan pemberontakan yang terjadi.
Namun, pada tahun 1350 Masehi, Tribhuwana Tunggadewi memutuskan untuk melepaskan tahtanya.
Keputusan ini diambil setelah sang ibunda, Gayatri, meninggal dunia.
Majapahit pada saat itu sedang dalam kegemilangan, dan Tribhuwana Tunggadewi meyakini bahwa amanat ibundanya telah terpenuhi.
Putra mahkota Hayam Wuruk, anak dari pernikahannya dengan pangeran Cakradara, kemudian menjadi penerus tahta Majapahit.
BACA JUGA:Penemuan Harta Karun! Situs Gunung Padang Dipadati Peneliti dan Warga Karena Hal ini
Setelah lengser, Tribhuwana Tunggadewi tetap berperan sebagai salah satu anggota saptaprabu, dewan penasehat raja yang terdiri dari keluarga kerajaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: