Meski Dilakukan Sangat Nikmat, Ritual 5 Suku Ini Masih Kala Dengan Suku Mangbetu Keturunan Alien?
Keturunan Alien Di Dunia? Inilah Suku Mangbetu Yang Memiliki Kepala Panjang-tangkapan layar-Youtube
PAGARALAMPOS.COM - Tradisi Pemanjangan Kepala, Suku Mangbetu adalah suku yang tinggal di bagian utara Kongo, Afrika Tengah.
Mereka terkenal dengan tradisi pemanjangan kepala atau yang dikenal dengan nama Lipombo.
Kepala dengan bentuk yang lonjong atau panjang ini merupakan ciri khas Suku Mangbetu sejak lahir.
Tradisi ini dimulai sejak bayi berumur satu bulan, di mana kepala bayi dibungkus erat menggunakan kain agar kepala terbentuk dengan bentuk yang diinginkan.
Proses ini dilakukan secara berkelanjutan selama beberapa tahun hingga mencapai bentuk yang diinginkan.
Selain tradisi pemanjangan kepala, Suku Mangbetu juga dikenal dengan tradisi dan budaya unik lainnya.
Namun, tradisi pemanjangan kepala ini mulai ditinggalkan sejak tahun 1950-an ketika pengaruh Eropa dan Barat semakin masuk ke wilayah tersebut.
Meskipun tradisi pemanjangan kepala ini telah mulai ditinggalkan, Suku Mangbetu tetap menjadi suku yang unik dan menarik.
Sementara itu di Indonesia ada tradisi Malam Pertama harus dilakukan oleh mempelai pengantin. Salahsatunya berkaitan dengan dukun!
Untuk itu Pagaralampos.com merangkum 5 tradisi malam pertama suku di Indonesia.
1. Adat Perkawinan Kuno di Ponorogo
Tradisi yang pertama, ada di Ponorogo pernah ada tradisi perkawinan kuno yang bernama Gemblak.
Diketahui ketika usai melangsungkan upacara pernikahan kedua mempelai akan berpisah tidurnya dalam beberapa hari.
BACA JUGA:Situs Gunung Padang kembali Menggemparkan, Kali ini Penemuan Terkait Reaktor Kuno, Simak!
Si wanita akan tidur dengan keluarganya, sedangkan si pria akan ditemani oleh Gemblak. Nah, Gemblak ini adalah seorang pria, tapi ia bukan laki-laki biasa.
Menurut sejarahnya, Gemblak itu selalu tampan dan ia merupakan teman tidur dari Warok atau semacam tetua atau orang penting di sana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
