Mengandung Cerita Mistis! di Gunung Bromo Terdapat Pasir Hisap Mematikan, Benarkah?
Mengandung Cerita Mistis! di Gunung Bromo Terdapat Pasir Hisap Mematikan, Benarkah?--Instagram
PAGARALAMPOS.COM - Gunung Bromo, yang terletak di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, merupakan salah satu destinasi alam yang menakjubkan.
Area Gunung Bromo terletak di dalam Kaldera Tengger dan dikelilingi oleh empat kerucut anak gunung yang indah, yakni Gunung Batok (2.440 mdpl), Gunung Kursi (2.581 mdpl), Gunung Widodaren (2.614 mdpl), dan Gunung Watangen (2.601 mdpl).
Meskipun pesona alamnya menarik banyak pengunjung dari berbagai penjuru, tetap perlu dilakukan kunjungan dengan penuh kewaspadaan.
Gunung Bromo saat ini memiliki status level II (Waspada) sejak mengalami letusan pada tahun 2016 dan 2019. Hal ini menunjukkan perlunya tetap berhati-hati dan mengikuti anjuran resmi sebelum melakukan perjalanan ke wilayah Gunung Bromo.
BACA JUGA:Gak Habis Pikir! Inilah 5 Tradisi Suami Istri yang Aneh di Suku-suku Indonesia
Oleh karena itu, PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) telah merekomendasikan agar masyarakat, wisatawan, atau pendaki untuk tidak memasuki kawasan dalam radius 1 km dari kawah aktif.
PVMBG juga mencatat bahwa daur erupsi Gunung Bromo tidak dapat diprediksi secara pasti. Masa istirahatnya bervariasi, mulai dari kurang dari satu tahun hingga mencapai 16 tahun.
Hal ini menegaskan perlunya kewaspadaan dan pengawasan ketat terhadap aktivitas gunung ini.
Meskipun begitu, pesona Gunung Bromo tetap menghadirkan keajaiban alam yang menarik hati.
BACA JUGA:Dibangun Pendekar Sakti Tanah Jawa, Inilah Legenda Kemunculan Kerajaan Medhang Kamulan
Keindahan pemandangan matahari terbit di balik kabut tebal dari puncak Gunung Penanjakan telah menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung yang ingin menyaksikan momen magis ini.
Namun, selalu penting untuk mengutamakan keselamatan dan mengikuti anjuran dari pihak berwenang terkait kondisi gunung sebelum memutuskan untuk mengunjungi wilayah Gunung Bromo.
Pengamatan visual dan kegempaan Gunung Bromo dilakukan dari Pos PGA Cemoro Lawang (2.275 m dpl), yang terletak di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Probolinggo.
Pengawasan aktif ini penting untuk memantau aktivitas gunung dan memberikan peringatan dini jika terjadi perubahan yang dapat membahayakan keamanan masyarakat dan wisatawan di sekitar Gunung Bromo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: